KAB. SEMARANG | BESOKLAGI.COM – Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Tahun 2025 sekaligus sebagai bentuk kepedulian terhadap kelestarian lingkungan, Kodim 0714/Salatiga bersama Pemerintah Kabupaten Semarang, DPRD Kabupaten Semarang, serta didukung oleh Forum Komunikasi Relawan Lintas Komunitas (FORKOM RELINKO), menggelar kegiatan “Save Rawa Pening ke-7” di kawasan Bukit Cinta, Desa Kebondowo, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, Minggu (9/11/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh Aster KASAD Mayjen TNI Rachmad Zulkarnaen, Aster Kasdam IV/Diponegoro Kolonel Inf I Gede Setyawan, Danrem 073/Makutarama Kolonel Arm Ezra Nathanael, Bupati Semarang Ngesti Nugraha, serta jajaran Forkopimda Kabupaten Semarang.
Acara yang diikuti sekitar 800 peserta tersebut melibatkan unsur TNI AD, Polri, Linmas, relawan lingkungan, ormas, paguyuban nelayan, serta masyarakat sekitar Rawa Pening.
Setelah pelaksanaan apel, para peserta serentak melaksanakan aksi bersih-bersih perairan dan tepian danau, dengan fokus pada pembersihan eceng gondok dan sampah plastik yang menjadi penyebab utama pendangkalan dan kerusakan ekosistem Rawa Pening.
Dalam sambutannya, Mayjen TNI Rachmad Zulkarnaen menyampaikan apresiasi atas semangat gotong royong seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan ini.
“Rawa Pening bukan hanya warisan alam, tetapi juga sumber kehidupan bagi masyarakat sekitar. Melalui kegiatan ini, kita wujudkan semangat kepahlawanan dalam bentuk nyata, yaitu menjaga dan melestarikan lingkungan,” ujarnya.
Sementara itu, Dandim 0714/Salatiga Letkol Inf Guvta Alugoro Koedoes menegaskan bahwa kegiatan “Save Rawa Pening ke-7” merupakan bentuk nyata kepedulian TNI terhadap kelestarian alam sekaligus kesejahteraan masyarakat.
“Kegiatan ini menjadi wujud implementasi Program Unggulan TNI AD Bersatu dengan Alam, dengan fokus membantu menanggulangi pencemaran danau akibat eceng gondok,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak juga memberikan bantuan empat unit perahu ponton untuk membantu proses pembersihan danau.
“Perahu ponton ini merupakan inisiatif Bapak KASAD yang dikerjakan langsung oleh prajurit TNI AD. Fungsinya sangat efektif dalam mengatasi eceng gondok dan sampah perairan,” tambah Dandim.
Selain di Rawa Pening, bantuan serupa juga telah diberikan KASAD di Danau Toba, Danau Tondano, Situ Bagendit, dan Danau Saguling, sebagai bentuk komitmen TNI AD dalam menjaga kelestarian ekosistem perairan di berbagai wilayah Indonesia.
Kegiatan “Save Rawa Pening ke-7” ditutup dengan penanaman pohon di sekitar kawasan danau sebagai simbol komitmen bersama dalam menjaga kelestarian alam serta meneladani semangat para pahlawan melalui aksi nyata untuk negeri. (*)






