Inovasi Sosial Siswa SMPIT Nurul Islam Tengaran Berbuah Emas di OPSI Nasional 2024

- Editor

Sabtu, 9 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan: Imam Prabowo

JAKARTA | BL  – Siswa SMPIT Nurul Islam Tengaran mencatatkan prestasi gemilang di kancah nasional dengan meraih medali emas dalam ajang Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) Tingkat Nasional 2024. Kompetisi yang diselenggarakan di DKI Jakarta dari tanggal 3 hingga 9 November 2024 ini menjadi saksi kemampuan terbaik siswa-siswa Indonesia dalam dunia penelitian. Manggolo Kawisworo dan Muhammad Rafa Al Fatih, dua siswa SMPIT Nurul Islam Tengaran, berhasil mencapai puncak penghargaan pada kategori Ilmu Pengetahuan Sosial, Kemanusiaan, dan Budaya. Karya penelitian mereka yang berjudul “Strategi Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Pengrajin Anyaman Bambu Desa Tawang” berhasil menyita perhatian juri dan mengantarkan keduanya meraih medali emas.

Dalam pembukaan OPSI pada Senin (04/11/2024), Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed., menekankan pentingnya ajang ini dalam menggali bakat serta inovasi anak-anak bangsa. “Kehebatan suatu bangsa tidak hanya ditentukan oleh jumlah penduduknya, tetapi oleh prestasi anak-anak bangsa. Tidak hanya siapa yang menjadi juara yang penting, tetapi semangat dan upaya mengembangkan bakat adalah yang utama,” ungkap Prof. Mu’ti dalam sambutannya.

Baca Juga  Kapolres Boyolali Pastikan Kesiapan Operasi Lilin Candi 2024: Dari Personel Juga CCTV hingga Pengawasan Jalur Tol

Komitmen SMPIT Nurul Islam Tengaran dalam mendukung siswa berinovasi terlihat dari upaya sekolah mengirimkan siswa-siswa terbaiknya ke ajang OPSI. Widiyarti, M.Pd., selaku pembina penelitian, mengungkapkan bahwa pihak sekolah secara konsisten mendorong siswa untuk berpikir kritis serta peka terhadap lingkungan sekitar. “Usaha kami mendukung kompetensi siswa dengan mengasah kemampuan logis dan analitis melalui penelitian ilmiah. Saya mendampingi siswa untuk mengamati lingkungan sosial sebagai sumber gejala sosial yang menarik untuk diteliti. Selama proses ini, siswa didorong untuk rajin membaca literatur, mengikuti review jurnal ilmiah, dan melakukan diskusi rutin untuk memperkuat dasar penelitian mereka,” paparnya.

Keberhasilan Manggolo dan Fatih merupakan hasil dari kerja keras dan kolaborasi tim. Manggolo menyampaikan bahwa pencapaiannya ini merupakan hasil dari ketekunan dan usaha keras yang dijalani, termasuk selalu membaca, memperhatikan isu sosial, serta mengikuti arahan dan masukan dari pembina. “Kami berdua senang sekali dengan pencapaian ini. Ajang OPSI mendorong kami untuk terus mengeksplorasi ketertarikan dalam bidang penelitian dan tidak takut menghadapi tantangan,” ujar Manggolo dengan penuh antusias.

Baca Juga  Dapat Perolehan Suara Banyak Agustin - Iswar di Pilwakot Semarang, Anto Van Java: Kemenangan Ini Untuk Suporter 

Fatih menambahkan bahwa kesuksesan ini tidak lepas dari persiapan intensif, mulai dari mempelajari dasar-dasar penelitian, membaca jurnal ilmiah, berdiskusi dengan partner, hingga konsultasi dengan pembina. “Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa meraih prestasi ini. OPSI memberikan pengalaman berharga dan mengajarkan saya untuk lebih peka terhadap masalah sosial. Terima kasih kepada pemerintah, Puspresnas, guru, pembina, dan teman-teman atas dukungan dan doanya,” ungkapnya dengan penuh semangat.

Baca Juga  Pisah Sambut Wali Kota Salatiga: Suasana Haru Iringi Perpisahan Yasip Khasani

Dengan pencapaian ini, SMPIT Nurul Islam Tengaran berharap agar dapat terus memberikan wadah dan kesempatan bagi siswa-siswinya untuk berprestasi dan membawa perubahan positif di masyarakat. Sekolah ini berkomitmen untuk mencetak generasi muda yang kritis, kreatif, dan peduli pada lingkungan sekitar. (*)

Berita Terkait

Polres Salatiga Diserbu Ratusan Ibu-Ibu:  Pintu Gerbang Sempat Ditutup, Ada Apa Ya?
Buka Puasa Bersama Kapolres Salatiga: Sinergi dengan Media dan Kepedulian Sosial Kepada Anak Yatim 
Polresta Sidoarjo Berhasil Ringkus Ratusan Pelaku Kriminal dalam Operasi Pekat: Perjudian, Narkoba, hingga Petasan Ilegal Terungkap
Menjemput Ampunan di Bulan Suci: Tak Terhalang Jeruji Besi, Warga Binaan Rutan Salatiga Khusyuk Tarawih Berjamaah
Wawali Nina Agustin Terkesan dengan Sambutan SMPN 10 Salatiga, Soroti Pendidikan Berkarakter dan Kesehatan Siswa
Harpi Melati Temanggung Tebar Kebaikan Ramadan, 400 Nasi Kotak Ludes dalam Sekejap
Kapolresta Surakarta Pimpin Langsung Pengamanan Takjil dan Tarawih di Masjid Raya Sheikh Zayed
Perpustakaan Kota Salatiga Resmi Perluas Gedung, Danrem 073/Mkt: Literasi Adalah Kunci Kemajuan Bangsa

Berita Terkait

Jumat, 14 Maret 2025 - 07:21

Polres Salatiga Diserbu Ratusan Ibu-Ibu:  Pintu Gerbang Sempat Ditutup, Ada Apa Ya?

Kamis, 13 Maret 2025 - 21:26

Buka Puasa Bersama Kapolres Salatiga: Sinergi dengan Media dan Kepedulian Sosial Kepada Anak Yatim 

Rabu, 12 Maret 2025 - 23:05

Polresta Sidoarjo Berhasil Ringkus Ratusan Pelaku Kriminal dalam Operasi Pekat: Perjudian, Narkoba, hingga Petasan Ilegal Terungkap

Rabu, 12 Maret 2025 - 17:46

Menjemput Ampunan di Bulan Suci: Tak Terhalang Jeruji Besi, Warga Binaan Rutan Salatiga Khusyuk Tarawih Berjamaah

Rabu, 12 Maret 2025 - 17:24

Wawali Nina Agustin Terkesan dengan Sambutan SMPN 10 Salatiga, Soroti Pendidikan Berkarakter dan Kesehatan Siswa

Rabu, 12 Maret 2025 - 00:11

Kapolresta Surakarta Pimpin Langsung Pengamanan Takjil dan Tarawih di Masjid Raya Sheikh Zayed

Selasa, 11 Maret 2025 - 22:39

Perpustakaan Kota Salatiga Resmi Perluas Gedung, Danrem 073/Mkt: Literasi Adalah Kunci Kemajuan Bangsa

Selasa, 11 Maret 2025 - 22:03

Kapolres Salatiga Buka Puasa Bersama Anak Panti Asuhan Masithoh, Hangatkan Kebersamaan dengan Lagu Tombo Ati

Berita Terbaru