Rokok Ilegal Musuh Bersama: Edukasi Dibalut Budaya di Jantung Kota Salatiga

Imam Prabowo

- Editor

Rabu, 14 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SALATIGA | BESOKLAGI.COM – Pemerintah Kota Salatiga terus menggencarkan upaya pemberantasan rokok ilegal melalui kegiatan Sosialisasi Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) yang kali ini dikemas dengan sentuhan seni budaya bertema “Nglaras Rasa Kanggo Gempur Rokok Ilegal”. Bertempat di Pendopo Pakuwon, Gedung Sekretariat Daerah Kota Salatiga, kegiatan yang digelar pada Rabu (14/05/25) tersebut dihadiri oleh para seniman yang menjadi mitra strategis dalam menyampaikan pesan-pesan edukatif kepada masyarakat.

Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Salatiga dengan Bea Cukai Semarang. Tidak hanya menyampaikan sosialisasi dalam bentuk formal, acara ini juga dimeriahkan oleh penampilan Karawitan dari Sanggar Padharasa Salatiga, yang menghadirkan nuansa budaya Jawa sebagai pendekatan komunikatif kepada para peserta.

Baca Juga  Antisipasi Lonjakan Arus Mudik, Korlantas Polri Berlakukan One Way Lokal di Tol Cikampek-Cipali

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Salatiga, Yayat Nurhayat, dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pemanfaatan dana DBHCHT yang bertujuan menyampaikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pentingnya konsumsi rokok legal serta bahaya dari rokok ilegal.

“Kami ingin agar para pelaku seni di Salatiga ikut serta menjadi agen perubahan dalam upaya menekan peredaran rokok ilegal. Kegiatan ini adalah bentuk nyata bagaimana seni bisa menjadi media sosialisasi yang kuat dan membumi,” ujarnya.

Senada dengan itu, Siti Chomariyah Trinindyani selaku Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Semarang menyampaikan edukasi mengenai ciri-ciri rokok ilegal, termasuk pentingnya masyarakat berani melaporkan jika menemukan praktik distribusi rokok tanpa cukai.

Baca Juga  Kronologi Kecelakaan Maut KM 432.600 Tol Ungaran: 4 Korban Tewas, Penyelidikan Terus Berlanjut

“Kami mohon agar informasi ini bisa diteruskan ke masyarakat luas. Bila menemukan rokok tanpa cukai, segera laporkan ke Bea Cukai Semarang, Satpol PP, atau aparat hukum lainnya,” pesan Siti dalam paparannya.

Untuk memperkuat pemahaman peserta, Ahmad Afdal selaku pelaksana pemeriksa Bea Cukai Semarang juga menyampaikan sosialisasi teknis mengenai ketentuan cukai hasil tembakau serta dampaknya terhadap pendapatan negara dan ekonomi nasional.

Acara dibuka secara resmi oleh Wali Kota Salatiga yang turut menyampaikan apresiasi atas sinergi antarinstansi dalam melibatkan unsur kebudayaan untuk tujuan edukatif. Dalam sambutannya, beliau menegaskan bahwa rokok ilegal adalah persoalan lintas sektor dan harus dilawan secara bersama-sama.

Baca Juga  Mewujudkan Kualitas Proyek Pemerintah: Seruan LAPK untuk Pengawasan Ketat di Salatiga

“Peredaran rokok ilegal bukan hanya melanggar hukum, tapi juga merugikan negara dan membahayakan kesehatan masyarakat. Mari kita sama-sama bertanggung jawab. Jangan ragu untuk melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan di lingkungan masing-masing,” tegasnya.

Wali Kota juga mengimbau masyarakat untuk lebih peka terhadap perbedaan antara rokok legal dan ilegal, serta mendukung penuh kampanye yang dilakukan pemerintah dalam rangka menjaga ketertiban dan melindungi hak negara atas cukai.

Dengan melibatkan unsur seni dan budaya lokal, kegiatan ini diharapkan mampu menciptakan pendekatan yang lebih dekat dan efektif dalam menyuarakan bahaya rokok ilegal serta mendorong partisipasi aktif masyarakat, khususnya komunitas seni, dalam menjaga Kota Salatiga dari peredaran barang kena cukai ilegal. (*)

Berita Terkait

Wali Kota Salatiga Sambut Hangat Profesor Arkeologi Dunia Bahas Kunjungan 35 Negara
Longsor Dini Hari di Kaliangkrik, Warga Terbangun oleh Suara Runtuhan Tanah
Salatiga Raih Dua Penghargaan Nasional Pembangunan Berkelanjutan, Wali Kota: Bukti Sinergi Semua Pihak
Kapolres Salatiga Jadi Irup di SMPN 1 Salatiga, Ajak Pelajar Jadi Generasi Disiplin dan Anti Narkoba
Parkir Sebentar, Avanza Milik Warga Boyolali Hangus Terbakar di Tingkir Salatiga
Yayasan Jallu Nusantara Indonesia Kukuhkan 28 Pengurus Baru, Siap Perluas Akses Keadilan Hukum
Dari Saung Kelir, Sabar Subadri Tanamkan Kreativitas Sejak Dini Lewat Lukisan
Polemik Rumah Makan Sultan Agung 79 Semarang: Wali Kota Angkat Bicara, Proyek Kini di Ujung Mediasi

Berita Terkait

Selasa, 14 Oktober 2025 - 00:48

Wali Kota Salatiga Sambut Hangat Profesor Arkeologi Dunia Bahas Kunjungan 35 Negara

Senin, 13 Oktober 2025 - 14:25

Longsor Dini Hari di Kaliangkrik, Warga Terbangun oleh Suara Runtuhan Tanah

Senin, 13 Oktober 2025 - 07:49

Salatiga Raih Dua Penghargaan Nasional Pembangunan Berkelanjutan, Wali Kota: Bukti Sinergi Semua Pihak

Senin, 13 Oktober 2025 - 06:58

Kapolres Salatiga Jadi Irup di SMPN 1 Salatiga, Ajak Pelajar Jadi Generasi Disiplin dan Anti Narkoba

Jumat, 10 Oktober 2025 - 11:15

Parkir Sebentar, Avanza Milik Warga Boyolali Hangus Terbakar di Tingkir Salatiga

Rabu, 8 Oktober 2025 - 12:58

Dari Saung Kelir, Sabar Subadri Tanamkan Kreativitas Sejak Dini Lewat Lukisan

Senin, 6 Oktober 2025 - 10:28

Polemik Rumah Makan Sultan Agung 79 Semarang: Wali Kota Angkat Bicara, Proyek Kini di Ujung Mediasi

Senin, 6 Oktober 2025 - 08:29

192 Siswa SMPN 8 Salatiga Sakit Diduga Usai Santap Menu MBG Setelah Acara Perkemahan

Berita Terbaru