SEMARANG | BESOKLAGI.COM – Retno Robby Hernawan resmi dikukuhkan sebagai Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Bunda Literasi Kota Salatiga dalam acara pengukuhan serentak Bunda PAUD dan Bunda Literasi dari 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah. Acara ini berlangsung pada Jumat (23/5/2025) di Grhadika Bhakti Praja, Kompleks Kantor Gubernur Jawa Tengah, Semarang.
Pengukuhan dilakukan langsung oleh Nawal Arafah Yasin, Bunda PAUD dan Bunda Literasi Provinsi Jawa Tengah, yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Jawa Tengah.
Dalam sambutannya, Nawal menyoroti pentingnya peran Bunda PAUD dan Bunda Literasi dalam mencerdaskan anak-anak, terutama yang tinggal di wilayah pedesaan. Ia menekankan bahwa masih rendahnya angka partisipasi anak dalam pendidikan usia dini di Jawa Tengah menjadi tantangan serius. Pada tahun 2024, angka tersebut baru mencapai 47,65 persen, yang berarti lebih dari separuh anak usia 0–6 tahun belum tersentuh layanan PAUD.
Selain pendidikan usia dini, Nawal juga menekankan pentingnya peningkatan literasi di tengah gempuran era digital. Meskipun Jawa Tengah mencatat skor Tingkat Kegemaran Membaca (TGM) sebesar 72,44 dan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) sebesar 70,57, angka tersebut dinilai belum mencerminkan budaya membaca yang mengakar.
“Bunda Literasi harus mampu menjadi motor penggerak inovasi, menjangkau anak-anak dengan pendekatan yang sesuai zaman, agar semangat membaca terus tumbuh,” ujar Nawal.
Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, yang turut hadir dalam acara ini, menyampaikan bahwa pengukuhan Bunda PAUD dan Bunda Literasi merupakan bagian dari strategi besar membentuk generasi emas Indonesia tahun 2045. Ia menekankan pentingnya menanamkan budaya membaca sejak dini.
“Ketika anak usia PAUD sudah akrab dengan buku, maka saat remaja mereka akan tumbuh dengan budaya literasi yang kuat. Ini bekal penting menyongsong Indonesia Emas 2045,” ungkapnya.
Pengukuhan Retno Robby Hernawan sebagai Bunda PAUD dan Bunda Literasi Kota Salatiga menjadi tonggak penting dalam upaya memperkuat layanan pendidikan anak usia dini serta memperluas akses literasi masyarakat, khususnya di daerah pinggiran dan perdesaan.
Pemerintah Kota Salatiga menyambut baik pengukuhan ini. Dalam pernyataannya, Pemkot menyatakan siap bersinergi dengan berbagai elemen masyarakat untuk mewujudkan generasi Salatiga yang cerdas, berdaya saing, dan mencintai budaya membaca.
Dengan semangat kolaborasi, diharapkan Retno Robby Hernawan dapat melahirkan program-program inovatif yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat dan mengakar kuat di semua lapisan. Amanah sebagai Bunda PAUD dan Bunda Literasi tak hanya menjadi gelar simbolik, tetapi wujud komitmen nyata menuju Salatiga yang lebih maju dalam pendidikan dan literasi. (*)