Laporan: Imam Prabowo
SALATIGA | BL – Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya radikalisme dan separatisme, Kodim 0714/Salatiga menggelar kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan tema “Membendung Radikalisme dan Separatisme melalui Penguatan Karakter Generasi Muda Bangsa”. Acara ini berlangsung pada Jumat (15/11) di Aula Kodim 0714/Salatiga, dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat yang memiliki komitmen bersama menjaga persatuan bangsa.
Kegiatan ini menghadirkan sejumlah organisasi dan tokoh penting, antara lain LVRI Kota Salatiga, FKPPI Kota Salatiga, PPM Kota Salatiga, PPAD Kota Salatiga, PERIP Kota Salatiga, PIVERI Kota Salatiga, serta tokoh masyarakat (Tomas) dan tokoh pemuda (Toda) Kota Salatiga. Tak hanya itu, perwakilan mahasiswa dan pelajar dari UIN Salatiga, STIE Salatiga, dan UKSW Salatiga juga turut ambil bagian, menandakan pentingnya peran generasi muda dalam menangkal ancaman radikalisme.
Dandim 0714/Salatiga, Letkol Inf Guvta Alugoro Koedoes, dalam sambutannya menyoroti bahaya radikalisme dan separatisme yang terus berkembang di masyarakat. “Radikalisme tidak mengenal usia, status, atau latar belakang. Ia dapat menyusup ke berbagai lapisan masyarakat, terutama kalangan pemuda dan pelajar. Oleh karena itu, kita semua harus waspada,” ujarnya.
Beliau juga menyampaikan apresiasinya kepada Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang yang telah aktif menjaga toleransi dan kerukunan antarumat beragama. “FKUB memiliki peran strategis dalam menciptakan harmoni di tengah masyarakat. Kehadiran Keluarga Besar TNI, mahasiswa, dan pelajar di sini adalah bukti bahwa kita semua memiliki tanggung jawab yang sama untuk menjaga masa depan bangsa,” tambah Letkol Guvta.
Kegiatan ini bertujuan mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat, sekaligus menanamkan pemahaman mendalam tentang bahaya paham radikal yang dapat memecah belah persatuan bangsa. Letkol Guvta menegaskan bahwa penguatan karakter generasi muda menjadi kunci penting untuk membendung radikalisme dan separatisme.
“Melalui kegiatan ini, kita ingin menyampaikan pesan bahwa mempertahankan keamanan dan persatuan bangsa adalah tanggung jawab bersama. Generasi muda memiliki peran besar sebagai agen perubahan yang akan menentukan arah masa depan Indonesia,” tegasnya.
Kodim 0714/Salatiga berkomitmen untuk terus memperkuat sinergi dengan seluruh elemen masyarakat demi menciptakan lingkungan yang aman, damai, dan harmonis. Acara diakhiri dengan sesi diskusi interaktif, di mana peserta berdialog tentang langkah konkret yang dapat diambil dalam menghadapi ancaman radikalisme.
Melalui Komsos ini, diharapkan tercipta masyarakat Salatiga yang lebih sadar akan pentingnya toleransi dan kebersamaan, serta mampu menghadapi berbagai tantangan yang mengancam persatuan bangsa. Acara ini juga menjadi momentum untuk memperkokoh kerja sama antara TNI dan masyarakat dalam menjaga kedaulatan Indonesia. (*)