Semarang | BesokLagi.com — PLN Group mengambil langkah signifikan dalam mempercepat transformasi digital dan infrastruktur teknologi melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Pemasaran Bersama Integrated Business Solution. Kegiatan yang berlangsung di wilayah kerja PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta ini menghadirkan PLN Icon Plus sebagai aktor kunci dalam pengembangan solusi digital terintegrasi untuk sektor energi.
Kolaborasi ini menjadi bagian dari strategi digitalisasi menyeluruh PLN Group yang menggabungkan kemampuan lintas entitas guna menghadirkan layanan satu pintu yang responsif terhadap dinamika kebutuhan pelanggan dan perkembangan teknologi.
Direktur Niaga dan Pemasaran PLN Icon Plus, Joice Lanny Wantania, menekankan bahwa sinergi antaranak usaha PLN ini akan memperkuat infrastruktur layanan dan mempercepat adopsi teknologi dalam menjawab berbagai tantangan di sektor energi digital.
“Penandatanganan MoU ini adalah bukti nyata bahwa PLN Group hadir sebagai enabler transformasi energi nasional. Melalui integrasi layanan satu pintu, kita ingin menangkap seluruh kebutuhan pelanggan—mulai dari energi baru terbarukan (EBT), ekosistem kendaraan listrik (EV ecosystem), digitalisasi, pemeliharaan, hingga sertifikasi—yang semuanya dapat dipenuhi secara terpadu oleh seluruh entitas PLN Group,” ujar Joice.
Dalam konteks pengembangan sistem digital nasional, PLN Icon Plus mengambil peran sebagai penyedia infrastruktur strategis yang mengandalkan konektivitas tinggi, kapabilitas digital berkelanjutan, serta platform integrasi layanan untuk pelanggan.
“Dengan sinergi ini, kita tidak hanya memperluas jangkauan layanan, tapi juga memperkuat positioning PLN Icon Plus sebagai penyedia solusi digital utama di lingkungan PLN Group,” imbuhnya.
General Manager PLN Icon Plus SBU Regional Jawa Bagian Tengah, Arif Rohmatin, menyatakan bahwa integrasi ini menjadi krusial dalam mendukung pengembangan infrastruktur digital di wilayah-wilayah strategis, terutama untuk segmen industri dan usaha kecil menengah (UKM).
“PLN Icon Plus memiliki peran sentral dalam menghadirkan layanan infrastruktur digital yang menunjang pengembangan bisnis pelanggan. Dengan pendekatan pemasaran terpadu ini, kami bisa lebih gesit, lebih terkoordinasi, dan lebih dekat dengan kebutuhan masyarakat dan pelaku usaha,” terang Arif.
Penandatanganan MoU ini turut melibatkan berbagai anak usaha PLN Group, antara lain PT Pijar Laju Nusantara Electricity Services, PT Mandau Cipta Tenaga Nusantara, PT Energy Management Indonesia, PT Asuransi Perisai Listrik Nasional, dan PT Sinergi Solusi Utama. Seluruh pihak bersepakat untuk mengintegrasikan layanan dan memperkuat interoperabilitas lintas entitas dalam menciptakan ekosistem energi dan digital yang modern, efisien, dan kompetitif.
Kolaborasi ini menjadi bagian dari roadmap transformasi digital PLN Group dan diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan terhadap penguatan daya saing nasional di era teknologi dan transisi energi global.