Terekam CCTV, Tawuran Pelajar di Salatiga Dibongkar Polisi: 23 Siswa Diamankan

- Editor

Selasa, 11 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan: Imam Prabowo

SALATIGA | BL – Aksi tawuran antarpelajar di Kota Salatiga yang terjadi pada Jumat (7/2/2025) sore sekitar pukul 14.30 WIB akhirnya terungkap setelah rekaman CCTV menunjukkan keterlibatan sejumlah siswa. Polres Salatiga bertindak cepat dengan mengamankan 23 pelajar yang diduga terlibat dalam insiden tersebut.

Sebagai langkah preventif, polisi menghadirkan para siswa ke Mapolres Salatiga pada Senin (10/2/2025) untuk diberikan pembinaan langsung. Dalam pembinaan ini, pihak kepolisian turut melibatkan orang tua serta perwakilan sekolah agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

Baca Juga  Rapat Tahunan Primkoppol Polres Salatiga: Transparansi Laporan dan Apresiasi untuk Anggota

Kasat Reskrim Polres Salatiga, AKP M. Arifin Suryani, mengonfirmasi bahwa identifikasi terhadap para pelaku dilakukan berdasarkan rekaman CCTV dan keterangan para saksi.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak sekolah dan orang tua para siswa. Sebanyak 23 siswa telah kami amankan untuk diberikan pembinaan agar kejadian ini tidak terulang kembali,” ungkapnya kepada Besoklagi.com.

Baca Juga  Aksi Damai di Depan Gedung DPRD, Mahasiswa UIN Salatiga Tolak Izin Tambang dan Pemangkasan Anggaran

Lebih lanjut, AKP M. Arifin menambahkan bahwa pihaknya tengah mendalami laporan dari sekolah yang merasa dirugikan akibat insiden ini. Jika ditemukan bukti yang cukup, maka langkah hukum akan diberlakukan sesuai prosedur yang berlaku. Namun, ia menegaskan bahwa penyelesaian kasus ini tetap mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk faktor usia para pelaku.

Kronologi Tawuran: Bermula dari Pertemuan di Jalan

Dari hasil klarifikasi awal, para pelajar mengaku awalnya hanya berjalan pulang sekolah seperti biasa tanpa niat melakukan tawuran. Namun, di tengah perjalanan, mereka bertemu dengan dua siswa dari sekolah lain yang tengah berboncengan sepeda motor.

Baca Juga  Satu Pelaku Curanmor di Grobogan Jadi DPO, Polres Grobogan Gelar Konferensi Pers Ungkap Modus Operandi

Diduga karena adanya rivalitas antarsekolah, beberapa pelajar langsung bertindak agresif, merasa bahwa mereka telah diprovokasi terlebih dahulu. Situasi semakin memanas ketika salah satu di antara mereka mencabut gesper dan menggunakannya untuk menyerang lawannya.

“Ada aksi saling tantang, hingga akhirnya seorang pelajar mencabut gesper dan menyabetkannya. Untungnya, tidak ada korban luka serius,” jelas AKP M. Arifin.

Baca Juga  Kapolres Salatiga Pimpin Peresmian Kantor Baru Satresnarkoba, Polres Salatiga Perkuat Perang Melawan Narkoba

Polisi memastikan bahwa meskipun insiden ini menimbulkan ketegangan, tidak ada korban luka berat. Hanya satu siswa yang mengalami memar di leher akibat terkena sabetan gesper.

Penyelidikan Berlanjut: Polisi Dalami Motif Tawuran

Hingga saat ini, Polres Salatiga masih mendalami motif utama di balik tawuran tersebut, termasuk kemungkinan adanya provokasi sebelumnya. Meskipun tidak ditemukan senjata tajam (sajam) di lokasi kejadian, polisi tetap berkomitmen untuk mengusut tuntas sumber konflik agar kejadian serupa tidak terulang.

Baca Juga  Laga Krusial Menanti: SSB POP Junior Salatiga Matangkan Stamina dan Strategi, Siap Menangkan Piala Soeratin U-15 Jawa Tengah Hadapi Pusaka Satria

“Kami masih mengumpulkan informasi terkait pemicu utama tawuran ini. Dari 23 siswa yang diamankan, sebagian besar hanya berada di lokasi tanpa terlibat langsung dalam aksi kekerasan,” tambah AKP M. Arifin.

Sebagai langkah pencegahan, Polres Salatiga akan terus berkoordinasi dengan sekolah-sekolah terkait guna meningkatkan pengawasan terhadap siswa. Selain itu, kepolisian juga mengimbau para orang tua untuk lebih aktif dalam mengawasi pergaulan anak-anak mereka agar tidak terjerumus dalam aksi kekerasan yang merugikan masa depan mereka sendiri. (*)

Berita Terkait

Bukan Sekadar Seduh: 11 Desa Kaloran Gali Ilmu Bisnis Kopi untuk Tembus Ekspor
Waspadai Lowongan Fiktif! Nina Agustin Ingatkan Ribuan Pencari Kerja Saat Buka Job Fair Salatiga 2025
Warga dan Pengusaha Bandungan Luruskan Berita di Beberapa Media Online: Pemberitaan Tak Sesuai Fakta di Lapangan, Warga Minta Klarifikasi 
Transparan dan Akuntabel: Ini Klarifikasi Lengkap Wali Kota Robby Hernawan Soal Interpelasi DPRD Salatiga
Pisah Sambut Penuh Haru: Anton Adi Ristanto Siap Lanjutkan Legasi dan Perkuat Sinergi Layanan
Salatiga Gaspol Digitalisasi Puskesmas: HLM Host to Host Perkuat Layanan dan Tata Kelola Keuangan
Bawa Misi “Salatigaverse” ke Kancah Internasional, Siswa SMP RUQ Al Falah Salatiga Siap Berlaga di Malaysia, Dinas Pendidikan Dukung Penuh
Retno Robby Hernawan Dikukuhkan Jadi Bunda PAUD dan Literasi Salatiga: Tonggak Baru Menuju Generasi Emas dari Pinggiran

Berita Terkait

Selasa, 27 Mei 2025 - 18:06

Bukan Sekadar Seduh: 11 Desa Kaloran Gali Ilmu Bisnis Kopi untuk Tembus Ekspor

Selasa, 27 Mei 2025 - 14:12

Waspadai Lowongan Fiktif! Nina Agustin Ingatkan Ribuan Pencari Kerja Saat Buka Job Fair Salatiga 2025

Selasa, 27 Mei 2025 - 08:21

Warga dan Pengusaha Bandungan Luruskan Berita di Beberapa Media Online: Pemberitaan Tak Sesuai Fakta di Lapangan, Warga Minta Klarifikasi 

Senin, 26 Mei 2025 - 12:47

Transparan dan Akuntabel: Ini Klarifikasi Lengkap Wali Kota Robby Hernawan Soal Interpelasi DPRD Salatiga

Senin, 26 Mei 2025 - 10:38

Pisah Sambut Penuh Haru: Anton Adi Ristanto Siap Lanjutkan Legasi dan Perkuat Sinergi Layanan

Senin, 26 Mei 2025 - 07:11

Bawa Misi “Salatigaverse” ke Kancah Internasional, Siswa SMP RUQ Al Falah Salatiga Siap Berlaga di Malaysia, Dinas Pendidikan Dukung Penuh

Sabtu, 24 Mei 2025 - 08:06

Retno Robby Hernawan Dikukuhkan Jadi Bunda PAUD dan Literasi Salatiga: Tonggak Baru Menuju Generasi Emas dari Pinggiran

Kamis, 22 Mei 2025 - 21:54

Tornado FC Mantapkan Langkah di Liga 2, Stefan Keeltjes Diangkat Jadi Pelatih Kepala

Berita Terbaru