Rutan Salatiga Bentuk Pribadi Religius dan Berkarakter Melalui Pembinaan Kerohanian

- Editor

Selasa, 14 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan: Imam Prabowo

SALATIGA | BL – Untuk menciptakan warga binaan yang religius, taat beragama, dan berkarakter, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Salatiga secara konsisten mengadakan program pembinaan kerohanian. Program ini melibatkan berbagai kegiatan keagamaan sesuai keyakinan masing-masing warga binaan, seperti belajar baca tulis Al-Qur’an, kajian agama, salat berjamaah bagi Muslim, serta ibadah di gereja bagi warga binaan Kristiani.

Kepala Rutan Salatiga, Redy Agian, mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperbaiki mental dan spiritual para warga binaan, sehingga mereka dapat menjadi pribadi yang lebih baik.

Baca Juga  Latgabma Keris Woomera 2024: Kolaborasi Yonif 3 Marinir dan ADF dalam Latihan Noncombatant Evacuation Operation (NEO)

“Dengan adanya berbagai macam pembinaan kepribadian kerohanian ini, diharapkan para warga binaan dapat menjadi pribadi yang religius dan lebih baik secara mental dan spiritual,” kata Redy pada Selasa (14/01/25).

Redy menambahkan bahwa program ini juga dirancang untuk memperkuat karakter berbasis agama yang dapat menjadi solusi dalam meminimalisir potensi pengulangan tindak pidana.

Baca Juga  SWS Salatiga Bangkit dari Ketertinggalan, Taklukkan Bali United dengan Skor Meyakinkan 83-65

“Kegiatan ini tidak hanya memperkuat aspek spiritual warga binaan, tetapi juga berperan penting dalam membentuk karakter dan perilaku mereka. Hal ini menjadi langkah strategis dalam membantu proses rehabilitasi dan reintegrasi sosial saat mereka kembali ke masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Sub Seksi Pelayanan Tahanan Rutan Salatiga, Ruwiyanto, menjelaskan bahwa program ini memberikan dampak positif dalam memperkuat nilai-nilai keagamaan warga binaan, yang nantinya dapat menjadi modal untuk hidup lebih baik setelah bebas.

Baca Juga  Piyambakipun Sepuh Indonesia Ingkang Gadhah Mobil-Motor, Mlaku Tanpa BBM

“Seluruh warga binaan kami wajibkan mengikuti program pembinaan kerohanian sesuai agamanya. Dengan bekal ini, mereka diharapkan menjadi individu yang taat beribadah dan memiliki resolusi diri yang kuat,” ujar Ruwiyanto.

Pelatihan Keterampilan dan Ketahanan Pangan

Selain pembinaan kerohanian, Rutan Salatiga juga menyelenggarakan pelatihan keterampilan kerja yang bekerja sama dengan Pemerintah Daerah. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan bekal tambahan kepada warga binaan agar siap menghadapi dunia kerja setelah keluar dari rutan.

Baca Juga  Amuk Pria Diduga Alami Gangguan Jiwa di Salatiga, Tiga Anggota Keluarga Jadi Korban Penusukan

Dalam mendukung program ketahanan pangan, yang merupakan bagian dari implementasi Asta Cita Presiden Prabowo dan Menteri Imigrasi Pemasyarakatan, Rutan Salatiga memanfaatkan lahan luar branggang untuk bercocok tanam.

“Kami mengembangkan program pertanian dengan menanam berbagai komoditas seperti bayam, terong, dan cabai. Hasilnya nanti akan dibagikan kepada warga binaan yang kurang mampu maupun masyarakat sekitar,” jelas Redy.

Baca Juga  Jejak Damai dari Vatikan ke Jakarta: Presiden Prabowo Sampaikan Duka Mendalam Atas Wafatnya Paus Fransiskus

Program ini tidak hanya mendukung kebutuhan internal rutan, tetapi juga menjadi langkah nyata kontribusi sosial kepada masyarakat sekitar, sekaligus membentuk warga binaan yang mandiri dan berdaya guna.

Dengan berbagai program yang digulirkan, Rutan Salatiga menunjukkan komitmennya dalam membentuk pribadi religius dan berkarakter kuat, sehingga warga binaan mampu menjalani hidup yang lebih baik dan bermakna pasca pembebasan. (*)

Berita Terkait

Pemkot Salatiga Jemput Jemaah Haji di Donohudan: Sambut Penuh Haru, Doakan Jadi Haji Mabrur
Kapolres Turun Langsung, Ketua API Jateng Berikan Apresiasi Pengamanan Humanis Polres Salatiga
Kawal Aksi Demo ODOL dengan Humanis, Polres Salatiga Pastikan Aspirasi Sopir Truk Tersampaikan Tanpa Gesekan
Merawat Warisan Lewat Festival: Sidomukti Tunjukkan Harmoni Budaya, UMKM, dan Gaya Hidup Sehat
Pria Diduga Alami Gangguan Jiwa Diamankan Warga Usai Curi Pakaian Dalam Wanita
Bukan Sekadar Transit, Literasi di Ujung Jalan: Terminal Tingkir Kini Hadirkan Ruang Edukatif Bagi Penumpang
PLN Icon Plus Ajak Masyarakat Jaga Lingkungan Lewat Aksi Bersih Pantai Tirang
Robby Serukan Aksi Nyata: Salatiga Mantapkan Langkah Jadi Kota Zero Waste, Komunitas dan Perusahaan Diganjar Apresiasi Pemkot

Berita Terkait

Senin, 23 Juni 2025 - 15:50

Pemkot Salatiga Jemput Jemaah Haji di Donohudan: Sambut Penuh Haru, Doakan Jadi Haji Mabrur

Senin, 23 Juni 2025 - 15:45

Kapolres Turun Langsung, Ketua API Jateng Berikan Apresiasi Pengamanan Humanis Polres Salatiga

Senin, 23 Juni 2025 - 15:39

Kawal Aksi Demo ODOL dengan Humanis, Polres Salatiga Pastikan Aspirasi Sopir Truk Tersampaikan Tanpa Gesekan

Senin, 23 Juni 2025 - 14:22

Merawat Warisan Lewat Festival: Sidomukti Tunjukkan Harmoni Budaya, UMKM, dan Gaya Hidup Sehat

Kamis, 19 Juni 2025 - 17:10

Pria Diduga Alami Gangguan Jiwa Diamankan Warga Usai Curi Pakaian Dalam Wanita

Selasa, 17 Juni 2025 - 11:55

PLN Icon Plus Ajak Masyarakat Jaga Lingkungan Lewat Aksi Bersih Pantai Tirang

Senin, 16 Juni 2025 - 03:59

Robby Serukan Aksi Nyata: Salatiga Mantapkan Langkah Jadi Kota Zero Waste, Komunitas dan Perusahaan Diganjar Apresiasi Pemkot

Minggu, 15 Juni 2025 - 21:28

Dari Panggung Gunungan ke Panggung Nasional: Giring Nidji Ajak Salatiga Majukan Budaya

Berita Terbaru