Talkshow Excellence in Procurement untuk UMKM dan Startup Indonesia, Dukungan Telkom Tingkatkan Kualitas Ekosistem Pengadaan Barang dan Jasa di Indonesia

- Editor

Selasa, 26 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Telkom Indonesia bersama Kementerian Komunikasi dan Digital, dan Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia fokus membangun ekosistem pengadaan yang efisien dan mendukung UMKM melalui Program Indigo dan PaDi UMKM.

PT Telkom Indonesia melalui program Indigo sukses menyelenggarakan talkshow interaktif bertajuk “Leaders Talk: Excellence in Procurement”, yang menghadirkan pemimpin senior dari ekosistem pengadaan barang dan jasa. Acara ini merupakan salah satu langkah Indigo untuk mendukung kemajuan aktivitas procurement atau pengadaan barang dan jasa di Indonesia.

Diselenggarakan secara virtual, talkshow ini menghadirkan stakeholders strategis nasional seperti PaDi UMKM, Kementerian Komunikasi dan Digital, dan lembaga pendanaan seperti Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia serta dihadiri oleh ratusan UMKM dan startup dari seluruh Indonesia. Acara ini juga menjadi wadah untuk berdiskusi bersama dalam mewujudkan ekosistem “Excellence in Procurement”. 

Baca Juga  Pilihan Tas Bodypack untuk Traveling di Hari Pahlawan

Talkshow dibuka dengan pemaparan dari PaDi UMKM yang menjelaskan mengenai pertumbuhan pasar pengadaan barang dan jasa di Indonesia yang dapat menjadi kesempatan bagi UMKM dan startup untuk terus berkembang.

Image

“Telkom Indonesia melalui program Indigo berkomitmen untuk mendorong ekosistem pengadaan barang dan jasa di Indonesia menjadi lebih baik dan inklusif. Program yang kami hadirkan melalui PaDi UMKM memungkinkan UMKM di seluruh Indonesia merasakan manfaat dari sistem pengadaan yang lebih efisien. Diskusi ini juga merupakan komitmen kami untuk selalu memberikan dampak positif untuk ekosistem bisnis di Indonesia.” jelas Patricia Eugene Gaspersz, Senior Manager Indigo

Lebih lanjut, Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) menjelaskan peran penting industri fintech dalam mendukung ekosistem pengadaan barang dan jasa di Indonesia dengan memberikan pendanaan bagi UMKM, fintech memungkinkan UMKM mengakses pendanaan yang diperlukan agar mereka dapat aktif dalam ekosistem pengadaan nasional. 

Baca Juga  Perjalanan Rangga Putera Briliant: Dari Mahasiswa IT Menjadi Spesialis SEO di Maxy Academy

Mega Agustina, Head of Small and Medium Enterprises (SME) Growth PaDi UMKM, menambahkan bahwa PaDi UMKM terus berupaya menyesuaikan diri dengan perkembangan regulasi dan teknologi demi menciptakan ekosistem pengadaan yang inklusif. “Kami terbuka terhadap semua perkembangan yang ada, baik itu dari sisi teknologi maupun regulasi, sehingga PaDi UMKM dapat terus bertumbuh menjadi salah satu platform Business to Business terbesar untuk UMKM di Indonesia,” ujarnya.

Kementerian Komunikasi dan Digital memaparkan mengenai regulasi dan kebijakan pemerintah dalam mendukung ekosistem pengadaan barang dan jasa yang lebih baik. Kementerian Komunikasi dan Digital menekankan bahwa pemerintah telah hadir dan akan terus hadir untuk aktivitas pengadaan barang dan jasa salah satunya dengan membuat kebijakan yang progresif dan mendukung UMKM.

Baca Juga  Pemilu AS dan Inflasi Bikin Harga Bitcoin Tembus Level Baru!

Sejak tahun 2013, program inkubasi Indigo (https://indigo.id) membawa semangat untuk mengakselerasi startup digital dan mendukung pengembangan kapasitas pengusaha di Indonesia. Program Indigo telah berhasil membina lebih dari 200 startup dari berbagai industri di Indonesia. Selain menyediakan dukungan bagi startup digital, Indigo juga berkontribusi pada kemajuan ekonomi digital Indonesia, dengan memberikan dukungan berupa dukungan finansial, mentoring, akses jaringan investor, hingga membuka jalan bagi startup untuk berkolaborasi dengan Telkom.

Berita Terkait

Wali Kota Salatiga Tekankan Penguatan SDM dan Tata Kelola Koperasi Kelurahan Merah Putih
Ikan Bukan Sekadar Lauk, Walikota Salatiga: Ini Investasi Masa Depan Salatiga
Kopi dan Vanili Salatiga Siap Go Internasional, Wakil Wali Kota Sambut Audiensi Asprindo Jateng
Krenova OPD 2025: Dishub dan Dua Puskesmas Salatiga Borong Juara
Sego Cokot Warung Sekotak: Sensasi Sarapan, Nikmat Pedas, Nan Murah Meriah yang Viral di Sudut Argosari Salatiga
Dorong Ekonomi Desa Naik Kelas, Bupati Semarang Ajak KDMP Bangun Bisnis Cerdas dan Kolaboratif
Jateng Perluas Produksi Beras Rendah Karbon, Gandeng Uni Eropa Dorong Pertanian Ramah Iklim
Wujud Nyata Kepedulian Polri di Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025, Polres Salatiga Gelar Bazar Sembako Murah

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:34

Wali Kota Salatiga Tekankan Penguatan SDM dan Tata Kelola Koperasi Kelurahan Merah Putih

Selasa, 16 September 2025 - 23:57

Ikan Bukan Sekadar Lauk, Walikota Salatiga: Ini Investasi Masa Depan Salatiga

Kamis, 11 September 2025 - 01:23

Kopi dan Vanili Salatiga Siap Go Internasional, Wakil Wali Kota Sambut Audiensi Asprindo Jateng

Selasa, 9 September 2025 - 11:32

Krenova OPD 2025: Dishub dan Dua Puskesmas Salatiga Borong Juara

Minggu, 20 Juli 2025 - 06:27

Sego Cokot Warung Sekotak: Sensasi Sarapan, Nikmat Pedas, Nan Murah Meriah yang Viral di Sudut Argosari Salatiga

Senin, 30 Juni 2025 - 15:00

Dorong Ekonomi Desa Naik Kelas, Bupati Semarang Ajak KDMP Bangun Bisnis Cerdas dan Kolaboratif

Senin, 30 Juni 2025 - 14:22

Jateng Perluas Produksi Beras Rendah Karbon, Gandeng Uni Eropa Dorong Pertanian Ramah Iklim

Senin, 30 Juni 2025 - 12:43

Wujud Nyata Kepedulian Polri di Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025, Polres Salatiga Gelar Bazar Sembako Murah

Berita Terbaru