Salatiga Terang dengan Tenaga Surya: Pemkot Gandeng LPPFBDH Pasang 1.472 Lampu PJUTS

- Editor

Selasa, 22 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan: Imam Prabowo

SALATIGA | BL  –  Pada Senin, (21/10/24), Penjabat (Pj.) Wali Kota Salatiga, Yasip Khasani, bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Salatiga, menandatangani perjanjian hibah antara Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga dengan Lembaga Pengelola Proyek Forum Budaya Dunia Heritages (LPPFBDH). Kesepakatan tersebut menyangkut hibah Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJUTS) sebanyak 1.472 titik untuk Kota Salatiga. Acara penandatanganan ini berlangsung di Ruang Kaloka Gedung Setda Salatiga.

Hibah tersebut merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) yang bertujuan untuk menyediakan penerangan di berbagai fasilitas umum di Salatiga, terutama di wilayah-wilayah yang masih belum terjangkau secara optimal. Fasilitas tersebut meliputi sekolah, lapangan, perumahan, bumi perkemahan, taman kota, jalan inspeksi, jalan kampung, serta gang-gang pemukiman.

Baca Juga  Dari Rasa Ingin Tahu Menjadi Inspirasi: Juliana Sheila Tampubolon, Duta Genre 2024 yang Siap Bawa Nama Salatiga ke Kancah Provinsi

Yasip Khasani dalam sambutannya mengungkapkan harapannya agar program ini dapat menghemat pembayaran listrik untuk penerangan jalan umum (LPJU) serta menekan praktik penggunaan PJU liar yang tidak sesuai aturan. Ia juga meminta agar Dinas Lingkungan Hidup (DLH), camat, dan lurah berperan aktif dalam mendukung serta mengawasi implementasi program ini, termasuk memberi arahan kepada masyarakat agar turut menjaga dan merawat lampu-lampu PJUTS yang telah dihibahkan.

“Ini adalah langkah strategis untuk beralih dari sumber energi fosil ke energi terbarukan. Indonesia kaya akan sumber daya alam seperti sinar matahari, air, angin, dan panas bumi. Transisi ke energi terbarukan bukan hanya sebuah tren global, tapi juga langkah penting untuk masa depan yang lebih baik bagi masyarakat dan bumi,” jelas Yasip.

Baca Juga  Bawa Misi “Salatigaverse” ke Kancah Internasional, Siswa SMP RUQ Al Falah Salatiga Siap Berlaga di Malaysia, Dinas Pendidikan Dukung Penuh

Pada kesempatan tersebut, Yasip menerima simbolis miniatur lampu PJUTS dari Ketua LPPFBDH, Ari Kuntadi. Yasip berharap program serupa dapat diadopsi oleh kota-kota lain di Indonesia untuk mewujudkan Jawa Tengah dan Indonesia yang lebih terang dengan memanfaatkan energi terbarukan, khususnya tenaga surya.

Yasip juga menyinggung komitmen pemerintah pusat terkait dengan energi terbarukan, yang disampaikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto dalam pidato perdananya setelah pelantikan pada 20 Oktober 2024. Menurut Yasip, langkah Salatiga ini sejalan dengan visi pemerintah pusat untuk menciptakan energi terbarukan yang lebih berkelanjutan.

Di sisi lain, Amir Jatmiko, perwakilan dari PT Fajar Mitra Kridha Abadi, selaku pihak ketiga dalam pengadaan 1.472 titik lampu PJUTS, menjelaskan pentingnya kualitas material lampu PJUTS yang digunakan. Ia menegaskan bahwa lampu-lampu tersebut dirancang untuk berumur teknis hingga puluhan tahun. Namun, ia mengingatkan bahwa pemeliharaan tetap diperlukan, terutama oleh Pemkot dan masyarakat.

Baca Juga  Kapolri Turun ke Salatiga: Apresiasi Petugas dan Tinjau Arus Balik Lebaran di Rest Area Termewah Tol Trans Jawa

“Penerangan ini penting bagi warga sekitar, namun pemasangannya juga harus hati-hati karena barang-barang seperti ini bisa dengan mudah dijual. Kami berharap semua pihak dapat bekerja sama menjaga dan merawat aset Pemkot ini,” ujar Amir.

Dengan adanya program hibah PJUTS ini, diharapkan Kota Salatiga dapat menjadi salah satu kota percontohan dalam penggunaan energi terbarukan di Jawa Tengah. (*)

Berita Terkait

Wali Kota Salatiga Tekankan Penguatan SDM dan Tata Kelola Koperasi Kelurahan Merah Putih
Operasi Senyap Satresnarkoba Salatiga Bongkar Jaringan Sabu Ratusan Juta
Wali Kota Salatiga Sambut Hangat Profesor Arkeologi Dunia Bahas Kunjungan 35 Negara
Longsor Dini Hari di Kaliangkrik, Warga Terbangun oleh Suara Runtuhan Tanah
Salatiga Raih Dua Penghargaan Nasional Pembangunan Berkelanjutan, Wali Kota: Bukti Sinergi Semua Pihak
Kapolres Salatiga Jadi Irup di SMPN 1 Salatiga, Ajak Pelajar Jadi Generasi Disiplin dan Anti Narkoba
Parkir Sebentar, Avanza Milik Warga Boyolali Hangus Terbakar di Tingkir Salatiga
Yayasan Jallu Nusantara Indonesia Kukuhkan 28 Pengurus Baru, Siap Perluas Akses Keadilan Hukum

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:34

Wali Kota Salatiga Tekankan Penguatan SDM dan Tata Kelola Koperasi Kelurahan Merah Putih

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:17

Operasi Senyap Satresnarkoba Salatiga Bongkar Jaringan Sabu Ratusan Juta

Selasa, 14 Oktober 2025 - 00:48

Wali Kota Salatiga Sambut Hangat Profesor Arkeologi Dunia Bahas Kunjungan 35 Negara

Senin, 13 Oktober 2025 - 14:25

Longsor Dini Hari di Kaliangkrik, Warga Terbangun oleh Suara Runtuhan Tanah

Senin, 13 Oktober 2025 - 07:49

Salatiga Raih Dua Penghargaan Nasional Pembangunan Berkelanjutan, Wali Kota: Bukti Sinergi Semua Pihak

Jumat, 10 Oktober 2025 - 11:15

Parkir Sebentar, Avanza Milik Warga Boyolali Hangus Terbakar di Tingkir Salatiga

Jumat, 10 Oktober 2025 - 10:48

Yayasan Jallu Nusantara Indonesia Kukuhkan 28 Pengurus Baru, Siap Perluas Akses Keadilan Hukum

Rabu, 8 Oktober 2025 - 12:58

Dari Saung Kelir, Sabar Subadri Tanamkan Kreativitas Sejak Dini Lewat Lukisan

Berita Terbaru