KABUPATEN SEMARANG | BL – Sebuah rumah berbahan kayu milik Urip Subandi, warga Dusun Kubang, Desa Sumberejo, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang, habis dilalap si jago merah pada Senin (31/3) sekitar pukul 18.15 WIB. Kebakaran ini diduga disebabkan oleh korsleting listrik yang membuat api cepat menjalar ke seluruh bagian rumah.
Menurut keterangan Babinsa Desa Sumberejo, Serka Ahmad Suroso, kejadian bermula saat pemilik rumah berteriak meminta pertolongan kepada warga sekitar. “Begitu mendengar teriakan, warga langsung berusaha membantu dengan mengeluarkan barang-barang berharga dan berupaya memadamkan api menggunakan alat seadanya. Namun, karena material rumah yang berbahan kayu, api dengan cepat membesar,” ujar Serka Ahmad Suroso.
Petugas pemadam kebakaran dari Kabupaten Semarang Pos Tengaran serta Kota Salatiga segera dikerahkan ke lokasi. Dengan kerja sama antara tim pemadam, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta warga sekitar, api akhirnya berhasil dijinakkan dalam waktu 20 menit.
Akibat kebakaran ini, total kerugian diperkirakan mencapai Rp 90 juta. Rinciannya, rumah berukuran 8 x 10 meter yang bernilai sekitar Rp 70 juta serta barang pecah belah dan perabotan lainnya senilai Rp 20 juta. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
Babinsa Desa Sumberejo bersama warga dan tim pemadam kebakaran telah melakukan berbagai upaya untuk menangani situasi pasca-kebakaran. “Kami mengimbau warga agar lebih berhati-hati dalam penggunaan instalasi listrik guna mencegah kejadian serupa. Selain itu, kami turut membantu mengevakuasi sisa barang yang masih bisa digunakan dan membersihkan puing-puing di lokasi kejadian,” tambah Serka Ahmad Suroso.
Selama proses pemadaman dan evakuasi, situasi berlangsung aman dan tertib. Pihak berwenang kembali mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi kebakaran, terutama bagi rumah yang menggunakan material mudah terbakar. (*)