Laporan: S Hadi Purba
Editor: W Widodo
SIMALUNGUN | BL – Pasangan Calon (Paslon) Bupati/Wakil Bupati Simalungun, DR. Haji Anton Achmad Saragih dan Benny Gusman Sinaga ST, dijadwalkan akan berkunjung ke Nagori Batu Silangit, Kecamatan Tapian Dolok, pada Minggu (6/10/2024) pukul 15.00 WIB. Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan kampanye dan sekaligus bentuk respon terhadap undangan warga desa yang tergabung dalam kelompok Relawan MARSADA, yang mayoritas merupakan pelaku UMKM.
Undangan resmi telah dilayangkan oleh Wiwik Sartika Saragih dan Erny Frida Simanjuntak, Ketua dan Sekretaris Panitia, seminggu sebelumnya. Surat undangan ini telah diterima oleh Dadang Pramono, yang merupakan anggota Tim Pemenangan ANTON-BENNY. Dadang mengonfirmasi, “DR. Haji Anton Achmad Saragih telah mengagendakan kunjungannya untuk mendengarkan langsung aspirasi warga Nagori Batu Silangit pada hari Minggu, 6 Oktober.”
Menurut Wiwik Sartika, undangan kepada Haji Anton dan Benny bukan sekadar seremoni politik. “Kegiatan ini kami lakukan dengan biaya pribadi, tanpa campur tangan pihak manapun. Harapan kami sederhana: kami ingin Pak Haji Anton mau mendengar langsung keluh kesah kami, khususnya para pelaku UMKM yang sudah lama diabaikan pemerintah,” ungkap Wiwik, yang juga istri dari dr. Darwin Siahaan.
Warga setempat, khususnya pelaku UMKM, selama ini harus menghadapi tantangan besar, terutama dalam hal akses permodalan. Sulitnya mendapatkan pinjaman modal yang layak telah memaksa banyak pelaku usaha kecil di Batu Silangit untuk mencari alternatif, yang sering kali berujung pada jeratan rentenir. “Warga kami, terutama yang mengandalkan UMKM, banyak yang menjadi korban rentenir karena tidak ada bantuan atau akses modal yang layak,” ungkap seorang warga dengan penuh keprihatinan.
Wiwik menambahkan bahwa perjuangan para pelaku UMKM di desa mereka selama ini sangat keras, tetapi kurangnya perhatian dari pemerintah daerah membuat usaha mereka sering kali tersendat. “Pelaku UMKM di sini sebenarnya gigih dalam menjalankan usahanya, tetapi kami sedih melihat mereka terjebak dalam masalah yang terus berulang. Harapan kami, dengan terpilihnya Pak Haji Anton, akan ada perubahan signifikan yang bisa membantu mereka berkembang,” ujar Wiwik.
Erny Frida Simanjuntak, selaku Sekretaris Panitia, juga menambahkan bahwa infrastruktur di Nagori Batu Silangit sangat memprihatinkan. Jalanan yang menghubungkan desa dengan wilayah lain dalam kondisi rusak parah, dan ketika musim hujan tiba, banjir sering kali merendam jalan sehingga menyulitkan akses keluar-masuk desa. “Jika hujan turun, jalanan berubah menjadi seperti sungai. Sulit bagi warga untuk beraktivitas, apalagi jika mereka ingin menjual hasil usaha mereka,” ungkap Erny.
Selain itu, potensi desa sebagai desa peternakan dinilai cukup besar, yang menurut Wiwik, bisa dimanfaatkan untuk membangun industri lokal seperti pabrik kompos. “Nagori Batu Silangit dikenal sebagai desa peternakan, dan ini merupakan peluang besar untuk meningkatkan ekonomi warga, termasuk melalui pendirian pabrik kompos. Namun, tentu saja ini membutuhkan dukungan dari pemerintah,” lanjutnya.
Harapan besar dititipkan oleh warga kepada Paslon ANTON-BENNY, terutama dalam hal pemulihan ekonomi bagi pelaku UMKM dan perbaikan infrastruktur desa. Wiwik dan Erny, bersama warga Batu Silangit, optimis bahwa jika Haji Anton dan Benny terpilih, mereka akan memimpin dengan amanah demi kemajuan masyarakat Simalungun.
“Kami yakin Haji Anton Saragih dan Benny Sinaga adalah pasangan yang tepat untuk membawa perubahan di Simalungun. Kami berharap, melalui kunjungan ini, aspirasi kami dapat didengar, dan insyaallah mereka bisa membawa perubahan nyata,” pungkas Wiwik dengan penuh harap.
Kunjungan ini juga diharapkan menjadi momentum bagi deklarasi dukungan resmi dari Relawan MARSADA untuk ANTON-BENNY, yang diyakini akan semakin memperkuat basis dukungan Paslon ini di wilayah Simalungun, khususnya di kalangan pelaku UMKM. (*)