Perusahaan Manufaktur India Melirik Investasi di Indonesia: Kawasan Industri Jababeka Dukung Pertumbuhan PDB 8%

- Editor

Kamis, 16 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cikarang, 14 Januari 2025 – Duta Besar India untuk Indonesia dan Timor-Leste, Yang Mulia Bapak Sandeep Chakravorty, mengadakan kunjungan strategis ke Kawasan Industri Jababeka di Cikarang. Didampingi oleh Bapak S.D. Darmono, Pendiri Jababeka, dan Bapak Sachin V. Gopalan, Pendiri PT Chairos International Ventures serta India News Desk, kunjungan ini bertujuan untuk mengeksplorasi peluang kolaborasi di sektor industri, pendidikan, dan keberlanjutan lingkungan.

Indonesia adalah tujuan yang menjanjikan bagi perusahaan-perusahaan India. Dengan sekitar 100 perusahaan yang sudah hadir di sini dan lebih banyak lagi yang berencana untuk masuk, Indonesia dapat menjadi gerbang untuk membangun sinergi di berbagai bidang seperti teknologi, manufaktur, kesehatan, pendidikan, logistik, dan lainnya. Hal ini dapat menjadi contoh dan membantu memenuhi 8 prioritas pertumbuhan Presiden Prabowo. Dalam kesempatan ini, Duta Besar Chakravorty menyatakan, “Jababeka Industrial Park merepresentasikan masa depan pengembangan industri yang berkelanjutan. Kunjungan ini sangat menginspirasi, terutama dalam melihat sinergi antara teknologi, pendidikan, dan keberlanjutan lingkungan.”

Baca Juga  Sekolah Berdaya, Komitmen Nyata Valbury Dukung Literasi Keuangan Sejak Dini

Dari kiri ke kanan: S.D Darmono – Pendiri Jababeka, Kawasan Industri Jababeka; Sachin Gopalan – Pendiri, PT. Chairos International Ventures; Sandeep Chakravorty– Duta Besar India, Indonesia

Dalam kesempatan tersebut, Darmono menyatakan bahwa Kawasan Industri Jababeka-Cikarang dengan fasilitas dan infrastruktur yang lengkap siap menjadi mitra strategis bagi investor India yang mau masuk ke pasar Indonesia. “Kawasan Industri Jababeka sangat cocok untuk industri high tech. Kami sudah punya banyak tenant di sektor otomotif, elektronik dan farmasi,” kata SD Darmono, di Kota Jababeka-Cikarang.

Bapak S.D. Darmono juga menambahkan, “Indonesia dan India telah lama menjalin kerja sama teknologi, salah satu buktinya adalah pembangunan Candi Borobudur yang hingga kini tetap berdiri megah. Kami berharap kunjungan ini akan membuka peluang kerja sama baru, terutama di bidang teknologi tinggi dan pengembangan sumber daya manusia.”

Tur Kawasan Industri Jababeka

Duta Besar Chakravorty memulai kunjungannya dengan tur ke Kawasan Industri Jababeka, yang merupakan rumah bagi lebih dari 2.000 perusahaan dari 34 negara. Kawasan ini menjadi salah satu pusat industri terbesar di Asia Tenggara, dengan fasilitas yang dirancang untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan daya saing global Indonesia. Jababeka berkomitmen untuk menghadirkan perusahaan-perusahaan berteknologi tinggi yang tidak hanya meningkatkan investasi tetapi juga memajukan sumber daya manusia Indonesia.

Baca Juga  Bittime Gandeng Internet Computer Protocol, Universitas Pelita Harapan, dan Encoteki Gelar Block-Ed Innovated Tech Day

Kunjungan ke Indonesia Movieland, Jababeka

Selanjutnya, rombongan mengunjungi Indonesia Movieland di Jababeka, sebuah destinasi yang dirancang sebagai pusat produksi film dan konten kreatif. Movieland merupakan kawasan terpadu dengan tema pengembangan film yang terletak di lahan seluas 36 hektar. Sebagai pusat industri film dan televisi satu atap pertama di Indonesia, Movieland menyediakan infrastruktur lengkap mulai dari studio produksi, fasilitas pascaproduksi, hingga layanan pendukung seperti akomodasi dan logistik untuk para pekerja kreatif.

Dari kiri ke kanan: S.D Darmono – Pendiri Jababeka, Kawasan Industri Jababeka; Sandeep Chakravorty– Duta Besar India, Indonesia

Eksplorasi Medical City dan Fasilitas Pendidikan

Duta Besar juga mengunjungi area Medical City, yang bertujuan menjadi pusat layanan kesehatan unggulan di Indonesia. Fasilitas ini dirancang untuk menyediakan layanan kesehatan berstandar internasional dan menjadi ekosistem inovasi medis.

Kunjungan dilanjutkan ke President University, termasuk Fakultas Kedokteran. Universitas ini berperan penting dalam mencetak generasi penerus bangsa yang mampu bersaing di era global. Fakultas Kedokteran khususnya menjadi simbol kemajuan pendidikan di bidang medis, dengan fasilitas modern dan kurikulum berstandar internasional.

Baca Juga  MALL@ALAM SUTERA HANGATKAN SUASANA NATAL & TAHUN BARU DENGAN AKTIVITAS DAN HIBURAN SERU

Dari kiri ke kanan: Alan Wijaya - General Manager Business, Jababeka Residence; Michelle Prayogo – Vice President, Jababeka Industrial Park; Sachin Gopalan – Pendiri,  PT. Chairos International Ventures; S.D Darmono – Pendiri Jababeka, Kawasan Industri Jababeka; Sandeep Chakravorty–Duta Besar India, Indonesia; Tim Jababeka

Kunjungan ke Jababeka Golf Club

Sebagai bagian dari kunjungan, rombongan menikmati pemandangan indah dan fasilitas kelas dunia di Jababeka Golf Club. Pengalaman ini menunjukkan upaya Jababeka dalam mengintegrasikan gaya hidup dengan pengembangan kawasan industri yang berkelanjutan.

Kunjungan ke Jababeka Golf Club

Upacara Penanaman Pohon

Acara diakhiri dengan penanaman pohon secara simbolis oleh Duta Besar Chakravorty dan Bapak Sachin V. Gopalan di halaman depan Fakultas Kedokteran, President University. Inisiatif ini melambangkan komitmen bersama untuk keberlanjutan lingkungan dan hubungan bilateral yang semakin erat.

Dari kiri ke kanan: Sachin Gopalan – Pendiri, PT. Chairos International Ventures; S.D Darmono – Pendiri, Kawasan Industri Jababeka; Sandeep Chakravorty– Duta Besar India, Indonesia

Tentang Jababeka Industrial Park

Jababeka Industrial Park, yang terletak di Cikarang, Indonesia, adalah kawasan industri terkemuka yang mengintegrasikan fasilitas industri, hunian, pendidikan, dan gaya hidup. Kawasan ini menjadi pusat inovasi dan investasi yang mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Berita Terkait

Bukan Sekadar Seduh: 11 Desa Kaloran Gali Ilmu Bisnis Kopi untuk Tembus Ekspor
HIPMI Salatiga Tancap Gas, Pemkot Siap Kawal Ekonomi Kota ke Level Nasional
Singkong Menyatukan Budaya: Pelajar Korea Selatan Selami Filosofi Ketela di Salatiga
Gubernur Jateng Dorong Kampung UMKM Harian: Zilenial Jadi Pelopor Ekonomi Lokal
Antrean Panjang Demi Sembako Murah, GPM Ungaran Diserbu Warga
PKK Kota Salatiga Gaspol! Sinkronisasi Program dan Launching PKK Mart “SEKAR BERSEMI”
Salatiga Beda: Antisipasi Lebaran Pemkot Salatiga Jamin Ketersediaan BBM, Elpiji dan Luncurkan Kanal Aduan Untuk Masyarakat
Arfiana Maulina, Pendiri WateryNation Menjadi Juri Kompetisi Eco-Filter untuk Menginspirasi Generasi Muda dalam Inovasi Air Bersih

Berita Terkait

Selasa, 27 Mei 2025 - 18:06

Bukan Sekadar Seduh: 11 Desa Kaloran Gali Ilmu Bisnis Kopi untuk Tembus Ekspor

Rabu, 7 Mei 2025 - 15:40

HIPMI Salatiga Tancap Gas, Pemkot Siap Kawal Ekonomi Kota ke Level Nasional

Selasa, 15 April 2025 - 13:02

Singkong Menyatukan Budaya: Pelajar Korea Selatan Selami Filosofi Ketela di Salatiga

Sabtu, 22 Maret 2025 - 14:17

Gubernur Jateng Dorong Kampung UMKM Harian: Zilenial Jadi Pelopor Ekonomi Lokal

Kamis, 20 Maret 2025 - 14:45

Antrean Panjang Demi Sembako Murah, GPM Ungaran Diserbu Warga

Rabu, 19 Maret 2025 - 09:22

PKK Kota Salatiga Gaspol! Sinkronisasi Program dan Launching PKK Mart “SEKAR BERSEMI”

Selasa, 18 Maret 2025 - 13:30

Salatiga Beda: Antisipasi Lebaran Pemkot Salatiga Jamin Ketersediaan BBM, Elpiji dan Luncurkan Kanal Aduan Untuk Masyarakat

Selasa, 11 Maret 2025 - 06:13

Arfiana Maulina, Pendiri WateryNation Menjadi Juri Kompetisi Eco-Filter untuk Menginspirasi Generasi Muda dalam Inovasi Air Bersih

Berita Terbaru