Ida Nurul Farida: Karya Anak Bangsa Bersinar di Pentas Sakuntala, Bukti Seni Bangun Karakter

- Editor

Minggu, 29 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan: Imam Prabowo

SALATIGA | BL – Dalam suasana penuh semangat kebudayaan, anggota Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah, Ida Nurul Farida, menyatakan bahwa seni dapat menjadi media efektif untuk membentuk karakter positif generasi muda. Hal ini disampaikannya dalam acara Pentas Seni Sanggar Sakuntala yang digelar di Kanopi Pasar Raya II, Jalan Jendral Sudirman, Kota Salatiga, Minggu (29/12/24). Acara tersebut turut dihadiri oleh Muh. Haris, mantan Wakil Walikota Salatiga yang kini menjabat sebagai anggota Komisi XII DPR RI dari Fraksi PKS.

“Sudah terbukti bahwa kesenian mampu membentuk karakter positif generasi muda. Kesenian membuat anak-anak kita menjadi lebih santun dan kreatif, seperti yang terlihat pada pentas seni luar biasa hari ini,” ungkap Ida Nurul Farida di hadapan ratusan penonton yang memadati lokasi acara.

Baca Juga  Kasih Natal Tergambar di Rutan Salatiga, Narapidana Terima Remisi Khusus

Acara ini menampilkan lebih dari 10 tarian tradisional yang dibawakan oleh peserta dari berbagai tingkatan usia, mulai dari anak PAUD hingga mahasiswa. Para penampil berasal dari Sanggar Sakuntala, Sanggar Bima, dan Sanggar Brahmastra. Kolaborasi ini menjadi wujud nyata sinergi dalam memperkenalkan seni kepada masyarakat sekaligus memperingati HUT ke-39 Sanggar Seni Sakuntala.

Menurut Wido Purwadi, pimpinan Sanggar Sakuntala, acara ini tidak hanya menjadi ajang perayaan ulang tahun sanggar, tetapi juga bukti bahwa seni mampu mendukung pertumbuhan karakter positif generasi muda.

Baca Juga  PLN Icon Plus Hadir di MPLS SMPN 4 Yogyakarta, Dorong Literasi Digital Sejak Dini

“Kami bersyukur atas doa dan dukungan masyarakat sehingga Sanggar Sakuntala bisa terus berkarya selama 39 tahun. Kami juga sangat berterima kasih kepada Ibu Ida Nurul Farida yang selalu mendukung kami dalam berbagai kegiatan seni. Tema ‘Media Tradisional sebagai Penguatan Budaya Lokal’ yang beliau usung sangat relevan dan berdampak positif,” ujar Wido.

Pj. Walikota Salatiga melalui Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Yayat Nurhayat, turut memberikan apresiasi. Ia menyampaikan pentingnya kegiatan seni seperti ini dalam mendukung kemajuan Kota Salatiga, baik dari segi budaya maupun pariwisata.

Baca Juga  Haul H. Soebari & 1000 Harian Hj. Sri Soertinah di UIN Salatiga: Robby–Nina Ajak Teladani Nilai Kebaikan dan Perkuat Ukhuwah

“Pentas seni seperti ini sangat penting. Tidak perlu selalu besar, yang penting dilakukan secara rutin agar masyarakat terus terhibur. Seni dan budaya juga menjadi magnet bagi wisatawan untuk berkunjung ke Salatiga,” ujar Yayat.

Yayat juga mendorong pelaku seni untuk memanfaatkan teknologi guna memperluas jangkauan penonton dan memberikan nilai edukasi yang lebih baik.

Baca Juga  Anak 7 Tahun Ditemukan Bingung di Kalirejo, Polisi Gerak Cepat Antarkan ke Orang Tuanya

Rafin, salah satu penari berusia 10 tahun, merasa bangga bisa tampil dalam pentas ini. Meski sempat gugup, ia mengaku puas dengan hasil kerja kerasnya bersama teman-teman.

“Awalnya deg-degan, tapi akhirnya tariannya sukses. Saya sangat senang bisa tampil di depan banyak orang,” tutur siswa kelas 4 SD itu dengan penuh senyuman.

Baca Juga  Operasi Zebra Candi 2024 Dimulai, Polres Salatiga Fokuskan Edukasi dan Tekan Angka Kecelakaan Lalu Lintas

Pentas Seni Sanggar Sakuntala menjadi bukti nyata bagaimana seni tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi juga sebagai alat pembelajaran yang efektif. Melalui seni, generasi muda diajarkan nilai-nilai kesantunan, kreativitas, dan kerja sama yang menjadi bekal penting dalam kehidupan mereka di masa depan.

Acara ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi komunitas seni lainnya untuk terus melestarikan budaya lokal sambil memberikan dampak positif bagi masyarakat luas. (*)

Berita Terkait

Kodim 0714/Salatiga Gandeng Komunitas Rubicon Off Road Bangun Jembatan untuk Warga
Pelayanan Ramah Lansia: Satlantas Salatiga Resmikan Loket Prioritas BPKB
Polisi di Salatiga Bantu Warga Kehabisan Bensin, Aksi Humanis Aiptu Hery Tuai Apresiasi
Pengurus PWI Jateng 2025–2030 Resmi Dilantik, Diapresiasi sebagai Pengurus yang Komplet dan Kompak
Wali Kota Salatiga Resmikan 908 PPPK pada Upacara HUT ke-54 KORPRI
Remaja 16 Tahun Tewas dalam Kecelakaan di Salatiga, Polisi Kejar Kendaraan yang Terlibat
Kodim 0714/Salatiga dan Komunitas “Jaga Tirta” Bersinergi Bersihkan Sungai Kridanggo
Satpas Salatiga Edukasi Ojol soal SIM Lewat Program Sosialisasi dan Sarapan Gratis

Berita Terkait

Rabu, 3 Desember 2025 - 04:13

Kodim 0714/Salatiga Gandeng Komunitas Rubicon Off Road Bangun Jembatan untuk Warga

Rabu, 3 Desember 2025 - 03:57

Pelayanan Ramah Lansia: Satlantas Salatiga Resmikan Loket Prioritas BPKB

Selasa, 2 Desember 2025 - 12:20

Polisi di Salatiga Bantu Warga Kehabisan Bensin, Aksi Humanis Aiptu Hery Tuai Apresiasi

Selasa, 2 Desember 2025 - 11:21

Pengurus PWI Jateng 2025–2030 Resmi Dilantik, Diapresiasi sebagai Pengurus yang Komplet dan Kompak

Senin, 1 Desember 2025 - 07:37

Wali Kota Salatiga Resmikan 908 PPPK pada Upacara HUT ke-54 KORPRI

Jumat, 28 November 2025 - 05:30

Kodim 0714/Salatiga dan Komunitas “Jaga Tirta” Bersinergi Bersihkan Sungai Kridanggo

Jumat, 28 November 2025 - 03:00

Satpas Salatiga Edukasi Ojol soal SIM Lewat Program Sosialisasi dan Sarapan Gratis

Rabu, 26 November 2025 - 23:48

Tragedi Panen Jengkol: Basuwi Meninggal Usai Jatuh dari Pohon Setinggi 7 Meter

Berita Terbaru