Harga XLM Naik 100% Sepekan, Ini 6 Faktor Penyebab dan Prediksinya!

- Editor

Rabu, 27 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Stellar (XLM) kembali mencuri perhatian di dunia kripto dengan performa luar biasa dalam sepekan terakhir. Saat artikel ini ditulis pada 26 November 2024, Harga XLM naik mendekati 100% dalam sepekan terakhir, menjadikannya salah satu aset kripto dengan pertumbuhan tercepat saat ini. 

Didukung oleh berbagai faktor strategis, mulai dari kolaborasi dengan institusi besar hingga adopsi teknologi blockchain dalam proyek global, Stellar menunjukkan potensi besar untuk terus berkembang. 

Apa saja yang mendorong kenaikan ini, dan bagaimana dampaknya pada masa depan XLM? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.

6 Faktor di Balik Lonjakan Harga Stellar (XLM)

Di bawah ini adalah sejumlah faktor yang memantik kenaikan harga Stellar (XLM). 

Baca Juga  Mengapa Surat Domisili Perusahaan Penting bagi Startup di Indonesia

Kolaborasi dengan Franklin Templeton

Franklin Templeton, salah satu manajer aset terkemuka dunia, telah memilih Stellar untuk mendukung pengelolaan dana secara efisien melalui teknologi blockchain. Keputusan ini meningkatkan kepercayaan institusi lain terhadap ekosistem Stellar.

Ekspansi BENJI ke Stellar

Platform tokenisasi aset BENJI, yang sebelumnya diluncurkan di Aptos, kini juga hadir di Stellar. Langkah ini memungkinkan Franklin Templeton untuk mengelola aset bernilai lebih dari $1,7 triliun dengan efisiensi tinggi menggunakan jaringan Stellar.

Integrasi ke Dana Moneter Pemerintah AS

Franklin Templeton memanfaatkan jaringan Stellar dalam pengelolaan dana moneter pemerintah AS, yang berkontribusi pada peningkatan efisiensi operasional dan pengurangan biaya transaksi.

Baca Juga  No Arms, No Legs, No Worries

Kenaikan Harga Bitcoin

Efek domino dari kenaikan kurs Bitcoin ke level tertinggi baru (ATH) turut menciptakan sentimen positif di pasar kripto. Stellar menjadi salah satu aset yang paling diuntungkan dari lonjakan tersebut.

Dukungan dari Organisasi Internasional

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah menggunakan teknologi Stellar dalam program bantuan kemanusiaannya, membuktikan efisiensi dan transparansi jaringan ini dalam distribusi dana. Dukungan seperti ini memperkuat reputasi Stellar di komunitas global.

Penggunaan Stellar dalam Catatan Kepemilikan Saham

Pada bulan April, Stellar digunakan untuk mencatat transaksi resmi kepemilikan saham dana yang dikelola oleh Franklin Templeton. Ini menunjukkan bagaimana blockchain Stellar dapat diintegrasikan ke dalam sistem keuangan tradisional.

Baca Juga  Ripple Donasi 1 Juta Dolar dalam XRP untuk Dukung Kampanye Kamala Haris

Pengaruh Kenaikan Harga terhadap Kapitalisasi Pasar Stellar

Dengan lonjakan harga XLM yang signifikan, kapitalisasi pasar Stellar juga mengalami peningkatan besar. Saat ini, Stellar menempati peringkat ke-20 dalam daftar cryptocurrency terbesar, mengukuhkan posisinya di jajaran aset kripto terkemuka.

Pertumbuhan ini mencerminkan optimisme investor terhadap potensi Stellar untuk terus berkembang dan menjadi pemain penting di industri blockchain.

Untuk pengalaman trading yang aman dan nyaman, pastikan kamu menggunakan platform exchange crypto terpercaya seperti Bittime. Mulai perjalanan investasimu dengan fitur trading terbaik dan peluang menarik di Bittime! 

Berita Terkait

Arfiana Maulina, Pendiri WateryNation Menjadi Juri Kompetisi Eco-Filter untuk Menginspirasi Generasi Muda dalam Inovasi Air Bersih
Pelanggan Sebut Taksi Listrik Evista yang Terbaik
APCO Digital Twin: Visualisasi Real-Time dan Monitoring Cerdas untuk Optimalisasi Aset
Transformasi Dunia Kerja dengan AI: Telkom Indonesia dan SuratPlus Dorong Literasi Digital di Kalangan Pelajar
Apa Itu Omnichannel? Kenapa Sangat Penting untuk Bisnis?
Mengenal BlockDAG: Teknologi Blockchain Masa Depan dengan Potensi Harga Fantastis
Kolaborasi Port Academy dan Mitra Industri Hadirkan Diklat IMO 3.25 di Lhokseumawe
Port Academy dan PT Phoenix Resources International Kolaborasi dalam Diklat IMO OPRC Level 1

Berita Terkait

Selasa, 11 Maret 2025 - 06:13

Arfiana Maulina, Pendiri WateryNation Menjadi Juri Kompetisi Eco-Filter untuk Menginspirasi Generasi Muda dalam Inovasi Air Bersih

Senin, 10 Maret 2025 - 22:47

Pelanggan Sebut Taksi Listrik Evista yang Terbaik

Senin, 10 Maret 2025 - 21:01

APCO Digital Twin: Visualisasi Real-Time dan Monitoring Cerdas untuk Optimalisasi Aset

Senin, 10 Maret 2025 - 18:01

Transformasi Dunia Kerja dengan AI: Telkom Indonesia dan SuratPlus Dorong Literasi Digital di Kalangan Pelajar

Senin, 10 Maret 2025 - 05:19

Apa Itu Omnichannel? Kenapa Sangat Penting untuk Bisnis?

Selasa, 4 Maret 2025 - 10:23

Mengenal BlockDAG: Teknologi Blockchain Masa Depan dengan Potensi Harga Fantastis

Selasa, 4 Maret 2025 - 10:18

Kolaborasi Port Academy dan Mitra Industri Hadirkan Diklat IMO 3.25 di Lhokseumawe

Selasa, 4 Maret 2025 - 10:15

Port Academy dan PT Phoenix Resources International Kolaborasi dalam Diklat IMO OPRC Level 1

Berita Terbaru