Dorong Penurunan Emisi, Siswa BINUS SCHOOL Bekasi Hadirkan Lampu Tenaga Surya di Bekasi

- Editor

Selasa, 5 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Energi terbarukan yang ramah lingkungan dinilai menjadi solusi atas permasalahan lingkungan terkait pemanfaatan energi konvesional. Dengan semangat memajukan energi terbarukan, seorang siswa kelas 12 asal BINUS SCHOOL Bekasi, Bryan memulai penelitiannya terkait pemanfaatan energi surya. Penelitian ini menghasilkan empat buah lampu penerangan jalan yang kini telah dipasangkan di sekitar area parkir BINUS SCHOOL Bekasi sebagai bagian dari inisiatif sekolah dalam mendorong Sustainable Development Goals (SDGs).

Image

Energi terbarukan yang ramah lingkungan dinilai menjadi solusi atas permasalahan lingkungan terkait pemanfaatan energi konvesional. Terdapat beberapa contoh dari energi terbarukan yang memanfaatkan energi langsung dari alam, salah satunya adalah energi yang berasal dari sinar matahari atau dikenal dengan istilah solar energy atau energi surya.

Dengan semangat memajukan energi terbarukan, seorang siswa kelas 12 asal BINUS SCHOOL Bekasi, Bryan memulai penelitiannya terkait pemanfaatan energi surya. Sejak menduduki bangku sekolah, Bryan menunjukkan ketertarikannya dengan pengembangan energi terbarukan yang dapat menggantikan energi fosil yang saat ini dianggap memiliki dampak negatif jangka panjang terhadap lingkungan.Selama proses penelitiannya, Bryan mendapatkan dukungan dari salah satu guru science, Nugroho, serta berkolaborasi juga dengan staff sekolah, Khalim. Nugroho menjelaskan bahwa kerja sama siswa dengan guru atau staff merupakan cara BINUS SCHOOL Bekasi agar setiap siswa bisa langsung belajar dengan ahlinya di bidang tertentu.

Baca Juga  Nusantara Global Network Bermitra dengan HF Markets untuk Meluncurkan Program Rebate Eksklusif

“Sesuai dengan visi membina dan memberdayakan masyarakat, setiap bagian dari BINUS SCHOOL Bekasi selalu mencari cara kreatif untuk memberikan karya inovatif yang berdampak positif bagi masyarakat. Oleh karena itu kami sangat mendukung Semangat Bryan dalam mendalami penelitian solar energy, sampai akhirnya penelitian tersebut dapat digunakan dengan baik,” ungkap Nugroho.

Baca Juga  Masuk BRICS, Apa Arti Langkah Indonesia bagi Industri Kripto?

Penelitian ini menghasilkan empat buah lampu penerangan jalan yang kini telah dipasangkan di sekitar area parkir BINUS SCHOOL Bekasi sebagai bagian dari inisiatif sekolah dalam mendorong Sustainable Development Goals (SDGs).

“Dalam mengembangkan teknologi menggunakan tenaga matahari, beruntung saya mendapatkan dukungan penuh dari sekolah untuk mengembangkan penelitian ini. Saya mempelajari tidak hanya teori tetapi juga mendapatkan kesempatan untuk mengembangkannya sampai sekarang telah terpasang dan dapat dimanfaatkan,” kata Bryan.

Dengan teknologi yang telah dikembangkan, tenaga matahari ini dapat menghasilkan 1.3 MWh produksi listrik tahunan sekaligus menghemat 22 ton emisi karbon selama 20 tahun dan juga menghemat 26MWh produksi listrik dalam 20 tahun.

Melalui proyek ini, BINUS SCHOOL Bekasi juga berharap dapat membuka jalan bagi penelitian lebih lanjut di bidang energi terbarukan, serta memberikan kesempatan bagi siswa dan klub riset untuk terlibat langsung dalam eksperimen nyata.

Baca Juga  Inovasi Teknologi Desa Wisata, Tim Asal Sumatra Barat Raih Juara 2 di Impact National Hackathon 2024

Lampu jalan bertenaga surya ini merupakan langkah awal sekolah dalam mengintegrasikan energi terbarukan ke dalam operasional sehari-hari, mendukung misi global untuk mengurangi emisi karbon dan mengembangkan solusi berkelanjutan.

Kepala Sekolah BINUS SCHOOL Bekasi, Maria Karah, menyatakan bahwa sekolah sangat mendukung setiap siswa yang ingin berkembang, baik itu mendalami penelitian, riset, hingga bidang olahraga.

“Kami sangat bangga dengan penelitian yang sudah dilakukan oleh Bryan. Di usianya yang masih muda, Bryan sudah memiliki rasa ingin tahu yang tinggi atas pengembangan energi terbarukan. Kami berharap ini akan menjadi inspirasi bagi lebih banyak inovasi di masa depan,” jelas Karah. 

Berita Terkait

Bukan Sekadar Seduh: 11 Desa Kaloran Gali Ilmu Bisnis Kopi untuk Tembus Ekspor
HIPMI Salatiga Tancap Gas, Pemkot Siap Kawal Ekonomi Kota ke Level Nasional
Singkong Menyatukan Budaya: Pelajar Korea Selatan Selami Filosofi Ketela di Salatiga
Gubernur Jateng Dorong Kampung UMKM Harian: Zilenial Jadi Pelopor Ekonomi Lokal
Antrean Panjang Demi Sembako Murah, GPM Ungaran Diserbu Warga
PKK Kota Salatiga Gaspol! Sinkronisasi Program dan Launching PKK Mart “SEKAR BERSEMI”
Salatiga Beda: Antisipasi Lebaran Pemkot Salatiga Jamin Ketersediaan BBM, Elpiji dan Luncurkan Kanal Aduan Untuk Masyarakat
Arfiana Maulina, Pendiri WateryNation Menjadi Juri Kompetisi Eco-Filter untuk Menginspirasi Generasi Muda dalam Inovasi Air Bersih

Berita Terkait

Selasa, 27 Mei 2025 - 18:06

Bukan Sekadar Seduh: 11 Desa Kaloran Gali Ilmu Bisnis Kopi untuk Tembus Ekspor

Rabu, 7 Mei 2025 - 15:40

HIPMI Salatiga Tancap Gas, Pemkot Siap Kawal Ekonomi Kota ke Level Nasional

Selasa, 15 April 2025 - 13:02

Singkong Menyatukan Budaya: Pelajar Korea Selatan Selami Filosofi Ketela di Salatiga

Sabtu, 22 Maret 2025 - 14:17

Gubernur Jateng Dorong Kampung UMKM Harian: Zilenial Jadi Pelopor Ekonomi Lokal

Kamis, 20 Maret 2025 - 14:45

Antrean Panjang Demi Sembako Murah, GPM Ungaran Diserbu Warga

Rabu, 19 Maret 2025 - 09:22

PKK Kota Salatiga Gaspol! Sinkronisasi Program dan Launching PKK Mart “SEKAR BERSEMI”

Selasa, 18 Maret 2025 - 13:30

Salatiga Beda: Antisipasi Lebaran Pemkot Salatiga Jamin Ketersediaan BBM, Elpiji dan Luncurkan Kanal Aduan Untuk Masyarakat

Selasa, 11 Maret 2025 - 06:13

Arfiana Maulina, Pendiri WateryNation Menjadi Juri Kompetisi Eco-Filter untuk Menginspirasi Generasi Muda dalam Inovasi Air Bersih

Berita Terbaru