“Demo Kades Munggur: Gara-gara Jawaban Kades Ndak Nyantol, Massa Neko-neko Pintu Kantor”

- Editor

Jumat, 4 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KARANGANYAR|BL – Kamis sore (3/10/2024), suasana di Kantor Desa Munggur, Kecamatan Mojogedang, Karanganyar, dadakan rame ora karuan. Warga sing tergabung ning Aliansi Masyarakat Munggur Bersatu nggruduk kantor desa sambat karo tuntutan kang wis disiapke. Awale sih cukup damai, wong demo dianggo jaga lawang ning kantor desa sing isih terkunci. Tapi setelah Pak Kades metu njawab tuntutane warga, uwong-uwong malah tambah njengkel amarga jawabané ora memuaskan.

Baca Juga  Sinergi Baznas dan Pemkot Salatiga, Pentasyarufan ZIS Hadirkan Harapan Baru untuk Mustahiq

Bukannya selesai, warga sing semula sabar, dadakan terpancing emosi. Sing asline nunggu, jadi nggusah gawé rusak lawang pager kantor desa. Pintu pager dirusak nganti ambruk!

Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Kumontoy, langsung njanjeni bakal nangkep aksi anarkis iki. Pihak kepolisian isih ngenteni laporan resmi saka Pemerintah Desa Munggur sadurunge mlebu tahapan tindak lanjut. “Kalau memang ada laporan pengerusakan, kita proses sesuai aturan,” ujare kapolres sing tegas.

Baca Juga  Derby Jateng 2025: Kuda-Kuda Tercepat Berlaga, Ribuan Penonton Memadati Tegalwaton

Aksi demo sing kadadéan iki memang jadi perhatian, lan kepolisian wis nangke langkah preventif karo ngidentifikasi panggonan kejadian.

“Jare warga, jawabané Pak Kades ndak nyantol, lha iki kok ndadekke rusak-rusak? Ya ndak bener ngunu,” celetuk salah sijiné warga sing ora melu demo.

Baca Juga  Langkah Nyata! Ditjenpas NTT dan Pengadilan Agama Kupang Hadirkan Kepastian Hukum Pascacerai

Mari, piye carane perkara iki bakal dirampungke karo jalur damai opo malah tambah ruwet? Kita tunggu perkembangané yo!

(Red/iskandar)

Berita Terkait

Ketika Cinta Ibu Lebih Besar dari Luka Usus Anak Bayi, Seorang Ibu dan Bayi Prematur Menantang Takdir
Diduga Konsleting Kandang Ayam di Sumowono Ludes Terbakar Dini Hari, 55.000 Ekor Ayam Tewas, Kerugian Ditaksir Rp 3 Miliar
Perangi Narkoba, Jaga Kesehatan: Rutan Salatiga Gelar VCT dan Tes Urine Massal bagi Warga Binaan
Menanam Kebaikan dari Pabrik: PT Kievit Indonesia Tumbuhkan Jiwa Hijau di Tengah Industri Salatiga
HUT Bhayangkara ke-79 Kapolres Salatiga Gaungkan Polri Terbuka Kritik dan Ajak Masyarakat Jadi Mitra Evaluasi
Dorong Ekonomi Desa Naik Kelas, Bupati Semarang Ajak KDMP Bangun Bisnis Cerdas dan Kolaboratif
Jateng Perluas Produksi Beras Rendah Karbon, Gandeng Uni Eropa Dorong Pertanian Ramah Iklim
Dua Melati Dua di Polres Salatiga: Sinergi Kuat Demi Kamtibmas Kondusif, Ini Jelasnya
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 18:01

Ketika Cinta Ibu Lebih Besar dari Luka Usus Anak Bayi, Seorang Ibu dan Bayi Prematur Menantang Takdir

Kamis, 3 Juli 2025 - 12:41

Diduga Konsleting Kandang Ayam di Sumowono Ludes Terbakar Dini Hari, 55.000 Ekor Ayam Tewas, Kerugian Ditaksir Rp 3 Miliar

Kamis, 3 Juli 2025 - 09:52

Perangi Narkoba, Jaga Kesehatan: Rutan Salatiga Gelar VCT dan Tes Urine Massal bagi Warga Binaan

Kamis, 3 Juli 2025 - 02:37

Menanam Kebaikan dari Pabrik: PT Kievit Indonesia Tumbuhkan Jiwa Hijau di Tengah Industri Salatiga

Selasa, 1 Juli 2025 - 09:28

HUT Bhayangkara ke-79 Kapolres Salatiga Gaungkan Polri Terbuka Kritik dan Ajak Masyarakat Jadi Mitra Evaluasi

Senin, 30 Juni 2025 - 14:22

Jateng Perluas Produksi Beras Rendah Karbon, Gandeng Uni Eropa Dorong Pertanian Ramah Iklim

Senin, 30 Juni 2025 - 13:26

Dua Melati Dua di Polres Salatiga: Sinergi Kuat Demi Kamtibmas Kondusif, Ini Jelasnya

Senin, 30 Juni 2025 - 13:05

Prestasi dan Pengabdian Bertemu di Peringatan HUT Bhayangkara, 44 Personel Polres Salatiga Naik Pangkat

Berita Terbaru