Laporan: Imam Prabowo
SALATIGA | BL – Debat publik pertama untuk Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Salatiga 2024 berlangsung semarak di Laras Asri Resort and Spa, Salatiga, Selasa (29/10/2024). Debat ini diadakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Salatiga dan diramaikan oleh sorak-sorai semangat dari tim sukses (Timses) masing-masing pasangan calon (paslon). Dukungan dari para pendukung terdengar lantang sejak awal, memberikan suasana meriah sekaligus kompetitif dalam acara tersebut.
Sebagai moderator, beberapa kali mengingatkan para pendukung untuk tetap menjaga ketertiban karena acara ini disiarkan langsung oleh stasiun TV Jawa Tengah. “Kami mohon kerja sama dari bapak-ibu pendukung, karena acara ini disiarkan secara live, dan yang membutuhkan informasi tidak hanya yang ada di dalam ruangan saja,” ujar moderator, mengingatkan agar acara berjalan tertib. Meskipun demikian, antusiasme tetap tak surut, menunjukkan tingginya dukungan untuk masing-masing calon.
Tiga pasangan calon yang berlaga dalam Pilwalkot Salatiga 2024 adalah Dr. Robby Hernawan SPoG berpasangan dengan Nina Agustin yang didukung koalisi besar dari Partai Gerindra, Golkar, dan Demokrat; H. Juan Rama SAB berpasangan dengan Hj. Sri Wahyuni SE MH yang diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB); dan Drs. Sinoeng Nugroho Rachmadi MM bersama H. Budi Santoso SE MM yang diusung oleh PDI Perjuangan, Nasdem, PKS, dan PAN. Setiap paslon diberikan kesempatan untuk memaparkan visi-misi serta program unggulan mereka, dengan harapan dapat memberikan wawasan bagi masyarakat Salatiga dalam menentukan pilihan.
Ketua KPU Salatiga, Yesaya Tiluata, menjelaskan bahwa debat ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman publik terhadap visi-misi para paslon melalui panelis yang telah dipersiapkan dengan matang. “Kami berharap debat ini menjadi sarana edukasi politik bagi masyarakat, sehingga mereka bisa menentukan pilihan yang tepat,” ujar Yesaya.
Debat ini juga sempat diwarnai momen menarik ketika jeda menuju segmen kedua. Lagu “Hampa” yang dipopulerkan oleh Ari Lasso diputar dan tak disangka menjadi momen kebersamaan ketika pendukung dari ketiga paslon spontan ikut bernyanyi bersama. Momen ini menciptakan suasana akrab dan persatuan di tengah kompetisi yang ketat, memberikan kesan positif bagi semua yang hadir.
Pj Wali Kota Salatiga, Yasip Khasani, yang turut hadir, berharap agar masyarakat dapat melihat langsung kedalaman visi-misi masing-masing calon. “Dengan begini, masyarakat Salatiga dapat melihat langsung apa yang akan dilakukan oleh para paslon jika terpilih nanti,” ungkap Yasip. Ia juga menegaskan bahwa debat ini memberikan kesempatan emas bagi paslon untuk berbicara langsung kepada masyarakat, sehingga janji yang disampaikan dapat dijalankan apabila mereka terpilih.
Yasip juga mengingatkan agar janji-janji yang diutarakan dalam debat tidak berhenti sebatas visi-misi saja, tetapi harus diwujudkan dalam program nyata untuk kemajuan Salatiga. “Harapannya, pemimpin yang terpilih nanti benar-benar bisa mewujudkan janji-janji yang mereka sampaikan,” tambahnya.
Debat publik pertama ini berhasil menghadirkan suasana yang hangat dan penuh antusiasme, dengan KPU Salatiga berharap agar masyarakat semakin teredukasi dan cerdas dalam memilih calon pemimpin terbaik. Dengan pilkada serentak yang akan datang pada 2024, debat ini menjadi langkah penting bagi masyarakat Salatiga untuk menentukan masa depan kotanya. (*)