KAB. SEMARANG | BESOKLAGI.COM – Benteng Fort Willem I di Ambarawa kembali dibuka untuk umum setelah menjalani proses revitalisasi menyeluruh. Peresmian dilakukan oleh Kasdam IV/Diponegoro, Brigjen TNI M. Andhy Kusuma, S.Sos., M.M., M.Han., CFrA., mewakili Pangdam IV/Diponegoro, pada Senin (17/11/2025) di Desa Lodoyong, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang.
Revitalisasi benteng peninggalan tahun 1834–1845 ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Semarang dan Kementerian PUPR RI, dengan dukungan penuh dari Kodam IV/Diponegoro. Upaya tersebut bertujuan melestarikan cagar budaya nasional sekaligus mengembalikan nilai sejarah dan karakter asli bangunan yang selama puluhan tahun mengalami kerusakan.
Dalam sambutan yang dibacakan Kasdam, Pangdam menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak atas kerja keras menghidupkan kembali salah satu ikon sejarah penting di Jawa Tengah. Revitalisasi tidak hanya fokus pada pemulihan fisik bangunan, melainkan juga menjaga keaslian arsitektur dan nilai historis benteng yang dahulu berperan strategis dalam perjalanan sejarah bangsa.
Pembukaan kembali Benteng Fort Willem I diharapkan memberikan dampak positif bagi masyarakat Kabupaten Semarang, baik sebagai destinasi edukasi sejarah maupun magnet wisata yang mampu meningkatkan ekonomi lokal. Kasdam menyebut pembenahan ini sebagai bukti konkret sinergi antara TNI AD, pemerintah daerah, dan kementerian terkait dalam melestarikan aset negara.
Dengan diresmikannya kembali benteng ini, Fort Willem I kini siap dimanfaatkan sebagai pusat kegiatan sejarah, budaya, dan edukasi. Pangdam berharap pengelolaan benteng di masa depan tetap mengedepankan prinsip konservasi agar warisan budaya tersebut dapat terus dinikmati oleh generasi mendatang.






