Bazar Hari Jadi ke-80 Jateng: 228 Stan Hadirkan Jamu, UMKM Milenial, hingga Nostalgia Era 70-an

- Editor

Kamis, 21 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan: Andi Saputra

SEMARANG | BESOKLAGI.COM – Perayaan Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Tengah berlangsung meriah dengan digelarnya bazar akbar yang menghadirkan 228 stan pameran dari UMKM, BUMD, OPD, hingga Dekranasda. Acara yang terselenggara pada 20–22 Agustus 2025 ini memanfaatkan area sepanjang halaman Kantor Gubernur hingga DPRD Jateng, menyajikan ragam produk berkualitas, kuliner tradisional, jamu khas, serta nuansa nostalgia tahun 1970-an yang menjadi daya tarik tersendiri.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, menegaskan bahwa bazar ini bukan sekadar ajang jual beli, melainkan sarana penting untuk memperkuat promosi produk lokal dan memperluas pasar UMKM.

“Kegiatan hari ini adalah salah satu upaya kami memfasilitasi teman-teman UMKM agar bisa menampilkan dan memamerkan produknya, supaya dikenal masyarakat. Harapan kami tentu tidak hanya dikenal, tapi juga ada transaksi yang terjadi,” ungkap Sumarno saat pembukaan bazar.

Baca Juga  Pasar Blauran Riuh: Jokowi Hadir, Sorakan Dukungan untuk Robby-Nina Menggema

Acara tersebut juga dihadiri tokoh penting seperti Ketua TP PKK Jateng Nawal Nur Arafah, Ketua Dharma Wanita Persatuan Jateng Indah Sumarno, Ketua Komisi B DPRD Jateng Hartini, Ketua MUI Jateng Ahmad Darodji, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jateng Andi Reina, serta jajaran Forkopimda Jateng.

Konsep Kampung Jadi Magnet Utama

Mengusung konsep Kampung, pameran ini menghadirkan tujuh zona berbeda yang merepresentasikan potensi unggulan Jawa Tengah. Rinciannya, 30 stan Kampung Halal BUMD, 35 stan Kampung Dekranasda Expo, 50 stan Kampung Kuliner dan Jamu, 77 stan Kampung Program, 16 stan Kampung Nostalgia era 70-an, 20 stan Kampung UMKM Milenial Bank Jateng, serta 6 unit mobil pelayanan OPD teknis.

Baca Juga  PJ Wali Kota Salatiga Lantik 8 Kepala Sekolah SD Negeri Kota Salatiga

Zona nostalgia menjadi salah satu yang paling diminati pengunjung. Di area ini, masyarakat bisa menikmati kuliner jadul, minuman jamu tradisional, hingga menonton film klasik seperti “Jaka Sembung”, yang memancing rasa kangen pada suasana tempo dulu.

Jargon “Mapan dan Tumbuh”

Sumarno menambahkan, HUT ke-80 Jateng kali ini mengusung jargon “Mapan dan Tumbuh”. Tema tersebut dipilih untuk mencerminkan arah pembangunan daerah di bawah kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi dan Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen, yang fokus mendorong investasi serta penciptaan iklim usaha yang kondusif.

“Bahwa situasi kondusivitas wilayah, ketentraman, dan ketertiban itu menjadi kunci untuk kita bisa tumbuh. Tanpa itu, investasi sulit masuk,” jelasnya.

Baca Juga  KRYD Polres Salatiga: Berhasil Jaring Puluhan Sepeda Motor Knalpot Tidak Sesuai Spesifikasi, Ciptakan Kamtibmas Menjelang Pilkada

Target Transaksi Lebih dari Setengah Miliar

Kepala Dinas UKM dan Koperasi (DinkopUKM) Jateng, Eddy S Bramiyanto, menekankan bahwa bazar ini merupakan momentum kebangkitan ekonomi daerah. Ia optimis gelaran ini mampu menorehkan transaksi lebih besar dibanding tahun lalu.

“Tahun sebelumnya, pada Hari Jadi ke-79, omzet penjualan mencapai Rp506 juta. Harapan kami tahun ini bisa lebih dari itu,” kata Bram.

Ia pun mengajak seluruh warga Jateng, khususnya masyarakat Semarang, untuk hadir meramaikan bazar.

“Mulai dari jamu, makanan-makanan jadul, sampai hiburan nostalgia film era 70-an ada di sini. Jadi lengkap, belanja bisa, hiburan pun tersedia,” pungkasnya. (*)

Berita Terkait

PKK Salatiga Semarakkan HUT ke-80 RI dengan Senam Sehat dan Lomba Rakyat di Rumah Dinas Wali Kota
Presiden Prabowo: Sekolah Rakyat Bukan Hanya Gedung, Tapi Harapan Anak Bangsa
Pelaku Curanmor di Pasar Raya II Tak Berkutik, Polisi Amankan Pelaku dengan Barang Bukti Lengkap
Terlilit Utang, Warga Kertosono Nekat Bunuh Teman Demi Rampas Uang Rp114 Juta
Rutan Salatiga Rayakan HUT ke-80 RI dengan Aksi Sosial: Donor Darah hingga Bansos
Terungkap! Hutang Jadi Motif Dukun Palsu Habisi Pasutri dengan Racun, Polda Jatim Berhasil Ringkus Pelaku
Merdeka Bersama ICONNET, Warga Semarang Hanyut dalam Kemeriahan ICONNET RAME
Sekretaris PUSBAKUM UIN Salatiga Kupas Strategi Akreditasi OBH, LKBHI UIN Raden Mas Said Bidik Target 2027

Berita Terkait

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 04:03

PKK Salatiga Semarakkan HUT ke-80 RI dengan Senam Sehat dan Lomba Rakyat di Rumah Dinas Wali Kota

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 02:37

Presiden Prabowo: Sekolah Rakyat Bukan Hanya Gedung, Tapi Harapan Anak Bangsa

Jumat, 22 Agustus 2025 - 06:47

Pelaku Curanmor di Pasar Raya II Tak Berkutik, Polisi Amankan Pelaku dengan Barang Bukti Lengkap

Kamis, 21 Agustus 2025 - 10:48

Bazar Hari Jadi ke-80 Jateng: 228 Stan Hadirkan Jamu, UMKM Milenial, hingga Nostalgia Era 70-an

Kamis, 21 Agustus 2025 - 09:35

Terlilit Utang, Warga Kertosono Nekat Bunuh Teman Demi Rampas Uang Rp114 Juta

Kamis, 21 Agustus 2025 - 07:25

Terungkap! Hutang Jadi Motif Dukun Palsu Habisi Pasutri dengan Racun, Polda Jatim Berhasil Ringkus Pelaku

Kamis, 21 Agustus 2025 - 05:57

Merdeka Bersama ICONNET, Warga Semarang Hanyut dalam Kemeriahan ICONNET RAME

Rabu, 20 Agustus 2025 - 19:56

Sekretaris PUSBAKUM UIN Salatiga Kupas Strategi Akreditasi OBH, LKBHI UIN Raden Mas Said Bidik Target 2027

Berita Terbaru