Apa Kegunaan Obat Mersi? Ini yang Perlu Diketahui

- Editor

Rabu, 30 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sudah tahukah obat mersi untuk apa? Mersi merupakan jenis obat penenang yang digunakan untuk meredakan gangguan kecemasan, panik, depresi, dan paranoid. 

Selain menimbulkan berbagai efek samping bagi kesehatan, residu obat ini juga dapat bertahan lama di dalam tubuh.

Penggunaan obat ini harus sesuai dengan rekomendasi dokter. Jangan pernah menggunakannya sembarangan. Kebutuhan dosis mungkin saja berbeda dari dosis sebelumnya.

Deskripsi obat 

Riklona Clonazepam Mersi atau lebih dikenal dengan mersi, merupakan obat yang tergolong sebagai obat penenang. Mersi sendiri adalah nama pabrik pembuatnya yaitu Mersifarma, perusahaan kesehatan yang berdiri pada tahun 1997.

Baca Juga  Evista: Taksi Online Listrik yang Bikin Geger Pekanbaru, Nyaman dan Harga Pasti

Obat ini termasuk golongan obat keras (narkoba). Sebagai obat keras, penggunaannya hanya boleh atas izin dokter. Setiap obat yang termasuk dalam obat keras, hanya boleh digunakan dengan rekomendasi dari dokter. 

Semua obat Mersi telah dijunjung tinggi oleh standar profesional yang ketat, menghasilkan reputasi sempurna Mersi yang dikenal dengan kualitas sebagai : Membuat obat Ekivalen Riset Standar Internasional atau Manufacturing (of) drugs Equivalent (to) International Standard Research.

Saat ini bidang perawatan kesehatan penting lainnya yang juga dilayani Mersi meliputi: penyakit dalam, penyakit paru, kebidanan-ginekologi, bedah saraf, penyakit telinga-hidung dan tenggorokan, kedokteran gigi, dan agen terapi antibiotik.

Baca Juga  5 Inspirasi Fashion Tas untuk Back to School

Manfaat obat

Mersi merupakan jenis obat yang memiliki kandungan alprazolam. Obat jenis alprazolam bekerja dengan cara meningkatkan senyawa kimia alami  GABAA (gamma aminobutyric acid). 

GABA atau adalah asam amino yang bertindak sebagai neurotransmitter atau menyampaikan sinyal antar sel saraf. Senyawa ini dikategorikan sebagai neurotransmitter inhibisi (penghambat) karena bekerja dengan menghambat sinyal otak tertentu dan mengurangi aktivitas di sistem saraf. 

Oleh sebab itu, mersi dapat sebagai pereda gangguan kecemasan, panik, depresi, dan paranoid. 

Baca Juga  Kolaborasi Perumahan dengan Smart Home System evomab di 2024: Harvest City dan Metland Cyber Puri

Dosis dan penggunaan

Untuk pereda kecemasan, mersi dapat dikonsumsi sebanyak 250-500mg, sebanyak tiga kali sehari, sedangkan untuk orang dewasa atau sedang dalam masa melemahkan penyakit, dosis yang sama dapat dikonsumsi sebanyak dua hingga tiga kali sehari.

Jika efek samping terjadi, dosisnya harus segera diturunkan atau berhenti mengonsumsi. Ingat untuk selalu menyampaikan efek samping ke dokter, ya.

Selain itu, keamanan dan efisiensi mersi untuk anak-anak dan remaja di bawah 18 tahun masih belum dapat dipastikan. 

Berita Terkait

Sego Cokot Warung Sekotak: Sensasi Sarapan, Nikmat Pedas, Nan Murah Meriah yang Viral di Sudut Argosari Salatiga
Dorong Ekonomi Desa Naik Kelas, Bupati Semarang Ajak KDMP Bangun Bisnis Cerdas dan Kolaboratif
Jateng Perluas Produksi Beras Rendah Karbon, Gandeng Uni Eropa Dorong Pertanian Ramah Iklim
Wujud Nyata Kepedulian Polri di Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025, Polres Salatiga Gelar Bazar Sembako Murah
Bukan Sekadar Seduh: 11 Desa Kaloran Gali Ilmu Bisnis Kopi untuk Tembus Ekspor
HIPMI Salatiga Tancap Gas, Pemkot Siap Kawal Ekonomi Kota ke Level Nasional
Singkong Menyatukan Budaya: Pelajar Korea Selatan Selami Filosofi Ketela di Salatiga
Gubernur Jateng Dorong Kampung UMKM Harian: Zilenial Jadi Pelopor Ekonomi Lokal

Berita Terkait

Minggu, 20 Juli 2025 - 06:27

Sego Cokot Warung Sekotak: Sensasi Sarapan, Nikmat Pedas, Nan Murah Meriah yang Viral di Sudut Argosari Salatiga

Senin, 30 Juni 2025 - 15:00

Dorong Ekonomi Desa Naik Kelas, Bupati Semarang Ajak KDMP Bangun Bisnis Cerdas dan Kolaboratif

Senin, 30 Juni 2025 - 14:22

Jateng Perluas Produksi Beras Rendah Karbon, Gandeng Uni Eropa Dorong Pertanian Ramah Iklim

Senin, 30 Juni 2025 - 12:43

Wujud Nyata Kepedulian Polri di Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025, Polres Salatiga Gelar Bazar Sembako Murah

Selasa, 27 Mei 2025 - 18:06

Bukan Sekadar Seduh: 11 Desa Kaloran Gali Ilmu Bisnis Kopi untuk Tembus Ekspor

Rabu, 7 Mei 2025 - 15:40

HIPMI Salatiga Tancap Gas, Pemkot Siap Kawal Ekonomi Kota ke Level Nasional

Selasa, 15 April 2025 - 13:02

Singkong Menyatukan Budaya: Pelajar Korea Selatan Selami Filosofi Ketela di Salatiga

Sabtu, 22 Maret 2025 - 14:17

Gubernur Jateng Dorong Kampung UMKM Harian: Zilenial Jadi Pelopor Ekonomi Lokal

Berita Terbaru