Dituding Mafia Tanah, PT Suruh Berkah Properti Tepis Isu dan Tegaskan Legalitas

Imam Prabowo

- Editor

Selasa, 23 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BesokLagi.com – Polemik tanah warisan kembali mencuat di Kabupaten Semarang. PT Suruh Berkah Properti menjadi sorotan setelah salah satu LSM menuding perusahaan itu menyerobot lahan milik almarhum Harjosentono Suprat. Tudingan tersebut bahkan sudah tersebar di sejumlah media online sejak 20 September lalu.

Namun, manajemen perusahaan menilai tuduhan itu tak berdasar. Legal Corporate PT Suruh Berkah Properti, Khoerul Soleh, menegaskan bahwa perusahaannya mengantongi dokumen legal lengkap yang membuktikan kepemilikan tanah sah secara hukum.

Baca Juga  Terekam CCTV, Tawuran Pelajar di Salatiga Dibongkar Polisi: 23 Siswa Diamankan

“Perusahaan kami dituduh tidak profesional dan terindikasi main serobot. Padahal kami sudah memiliki izin dan dokumen lengkap. Maka kami nilai tuduhan tersebut tidak mendasar dan mengarah kepada fitnah,” kata Khoerul saat ditemui wartawan, Selasa (23/9/2025).

Khoerul menjelaskan, tanah seluas 6.790 meter persegi yang kini dipersoalkan berada di Desa Dersansari. Sertifikat Hak Milik Nomor 43 atas lahan itu mulanya milik almarhum Harjosentono Suprat, kemudian diwariskan dan dihibahkan kepada Ricky Nugroho. Pada 2021, lahan tersebut dijual secara sah melalui akta notaris.

Baca Juga  Gebyar Prolanis Rutan Salatiga: Program Inovatif Cegah Penyakit Kronis dan Jaga Kesehatan Warga Binaan

“Jadi secara hukum, sertifikat itu sah menurut undang-undang Republik Indonesia. Kami membeli tanah tersebut dalam keadaan tanpa sengketa,” jelasnya.

Ia menambahkan, pencabutan permohonan banding di Pengadilan Agama Salatiga pada 2016 semakin memperkuat posisi hukum perusahaan. Karena itu, pihaknya menilai klaim sepihak yang menyebut lahan itu masih bermasalah hanya menimbulkan kegaduhan.

Baca Juga  Kopi dan Vanili Salatiga Siap Go Internasional, Wakil Wali Kota Sambut Audiensi Asprindo Jateng

Lebih jauh, Khoerul juga menyayangkan pemberitaan media online yang menyebut PT Suruh Berkah Properti sebagai mafia tanah. Menurutnya, label itu sangat merugikan perusahaan, baik secara material maupun imaterial.

“Sampai saat ini kami masih menempuh jalur musyawarah. Namun, kalau perlu kami juga siap tempuh jalur hukum,” tandasnya. (*)

Berita Terkait

Wali Kota Salatiga Sambut Hangat Profesor Arkeologi Dunia Bahas Kunjungan 35 Negara
Longsor Dini Hari di Kaliangkrik, Warga Terbangun oleh Suara Runtuhan Tanah
Salatiga Raih Dua Penghargaan Nasional Pembangunan Berkelanjutan, Wali Kota: Bukti Sinergi Semua Pihak
Kapolres Salatiga Jadi Irup di SMPN 1 Salatiga, Ajak Pelajar Jadi Generasi Disiplin dan Anti Narkoba
Parkir Sebentar, Avanza Milik Warga Boyolali Hangus Terbakar di Tingkir Salatiga
Yayasan Jallu Nusantara Indonesia Kukuhkan 28 Pengurus Baru, Siap Perluas Akses Keadilan Hukum
Dari Saung Kelir, Sabar Subadri Tanamkan Kreativitas Sejak Dini Lewat Lukisan
Polemik Rumah Makan Sultan Agung 79 Semarang: Wali Kota Angkat Bicara, Proyek Kini di Ujung Mediasi

Berita Terkait

Selasa, 14 Oktober 2025 - 00:48

Wali Kota Salatiga Sambut Hangat Profesor Arkeologi Dunia Bahas Kunjungan 35 Negara

Senin, 13 Oktober 2025 - 14:25

Longsor Dini Hari di Kaliangkrik, Warga Terbangun oleh Suara Runtuhan Tanah

Senin, 13 Oktober 2025 - 07:49

Salatiga Raih Dua Penghargaan Nasional Pembangunan Berkelanjutan, Wali Kota: Bukti Sinergi Semua Pihak

Senin, 13 Oktober 2025 - 06:58

Kapolres Salatiga Jadi Irup di SMPN 1 Salatiga, Ajak Pelajar Jadi Generasi Disiplin dan Anti Narkoba

Jumat, 10 Oktober 2025 - 11:15

Parkir Sebentar, Avanza Milik Warga Boyolali Hangus Terbakar di Tingkir Salatiga

Rabu, 8 Oktober 2025 - 12:58

Dari Saung Kelir, Sabar Subadri Tanamkan Kreativitas Sejak Dini Lewat Lukisan

Senin, 6 Oktober 2025 - 10:28

Polemik Rumah Makan Sultan Agung 79 Semarang: Wali Kota Angkat Bicara, Proyek Kini di Ujung Mediasi

Senin, 6 Oktober 2025 - 08:29

192 Siswa SMPN 8 Salatiga Sakit Diduga Usai Santap Menu MBG Setelah Acara Perkemahan

Berita Terbaru