SALATIGA | BESOKLAGI.COM – Ratusan warga tumpah ruah memenuhi kompleks Taman Makam Cinderejo, Kelurahan Tingkir Tengah, Sabtu (23/8/2025). Sejak pagi, keceriaan sudah terasa saat musik senam mengalun dan warga berbaris rapi mengikuti instruksi gerakan. Inilah wajah semarak Pekan Sehat, sebuah agenda kolaboratif yang bukan sekadar mengajak masyarakat bugar, tetapi juga membuka peluang ekonomi sekaligus memperkenalkan inovasi digital terbaru.
Pekan Sehat dibuka dengan senam massal yang diikuti oleh Wali Kota Salatiga Robby Hernawan bersama istri, Wakil Wali Kota, Camat Tingkir, lurah se-Kecamatan Tingkir, serta warga yang antusias. Usai senam, warga mengikuti jalan santai, donor darah, pemeriksaan kesehatan gratis, hingga berbelanja di bazar UMKM yang menampilkan produk-produk lokal.
“Pekan Sehat ini bukan hanya olahraga, tapi juga pemeriksaan kesehatan, bazar UMKM, hingga doorprize. Harapannya, masyarakat sehat, bugar, dan ekonomi warga pun ikut terangkat,” terang Camat Tingkir, Sulistiyono.
Wali Kota Salatiga Robby Hernawan mengapresiasi semangat masyarakat dan pihak penyelenggara. Menurutnya, integrasi berbagai kegiatan dalam satu acara besar memberi manfaat nyata. “Kegiatan ini menunjukkan bahwa kesehatan, kebersamaan, dan ekonomi bisa berjalan beriringan,” ungkap Robby.
Namun, Pekan Sehat tahun ini menghadirkan sesuatu yang lebih istimewa. Di hadapan warga, Wali Kota Robby meluncurkan SI PANDU (Digitalisasi Pengelolaan Data Usulan Perencanaan Pembangunan Terpadu). Inovasi ini menjadi jawaban atas persoalan lama pendataan usulan pembangunan yang masih manual.
Dengan SI PANDU, usulan masyarakat kini terdokumentasi dalam basis data digital sehingga proses verifikasi lebih cepat, transparan, dan akurat. “Saya ingin SI PANDU tidak hanya dipakai di Tingkir Tengah, tapi bisa direplikasi di seluruh kelurahan Kota Salatiga,” tegas Robby.
SI PANDU dipandang sebagai langkah penting menuju tata kelola pembangunan yang lebih modern, partisipatif, dan tepat sasaran. Bagi warga, Pekan Sehat pun terasa lengkap: tubuh sehat, ekonomi berdaya, dan masa depan pembangunan kota mulai dikelola secara digital.
Pekan Sehat Tingkir akhirnya menjadi lebih dari sekadar kegiatan olahraga dan hiburan. Ia menjelma sebagai momentum kebersamaan yang menandai babak baru: membangun masyarakat yang bugar, sejahtera, dan siap menyongsong era digital. (*)