Perjalanan Rangga Putera Briliant: Dari Mahasiswa IT Menjadi Spesialis SEO di Maxy Academy

- Editor

Selasa, 24 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mahasiswa IT Universitas Brawijaya, Rangga Putera Briliant, menyelesaikan magang tiga bulan di Maxy Academy sebagai spesialis SEO. Ia terlibat dalam proyek SEO website dan analisis kompetitor, belajar di lingkungan profesional, dan mengasah kemampuan teknis serta kerja tim. Tugas pentingnya adalah optimasi SEO blog perusahaan, melatihnya dalam riset, strategi berbasis data, dan pembuatan konten. Pengalaman ini meningkatkan pemahamannya tentang analisis data dan mempersiapkannya menghadapi dunia kerja. CEO Maxy Academy mengapresiasi perkembangan Rangga. Baginya, magang ini membuka peluang dan mempersiapkannya untuk tantangan profesional.

Surabaya – Rangga Putera Briliant, mahasiswa Universitas Brawijaya Malang, berhasil menuntaskan magang selama tiga bulan di Maxy Academy dengan mengembangkan kemampuan di bidang digital marketing sebagai spesialis SEO. Pengalaman ini tidak hanya meningkatkan keterampilan teknisnya, tetapi juga mengubahnya menjadi pribadi yang lebih matang.

Baca Juga  Mengapa Perusahaan Perlu Memiliki Smart Office

Rangga, yang kuliah di jurusan IT dengan peminatan Bisnis Digital dan E-Commerce, memulai magang dengan teori yang didapat di kampus. Selama tiga bulan di Maxy Academy, ia terlibat dalam berbagai proyek, mulai dari merancang strategi SEO untuk website hingga analisis data kompetitor. Pengalaman ini memberikan pandangan baru tentang dunia kerja yang jauh melampaui materi kuliah.

Program magang yang berlangsung dari September hingga Desember 2024 di Maxy Academy, perusahaan pengembangan talenta digital di Surabaya, memberikan Rangga kesempatan untuk belajar di lingkungan yang dinamis. “Awalnya saya cemas, ini pengalaman pertama saya bekerja di dunia profesional. Namun, berkat dukungan tim Maxy, saya bisa beradaptasi dan berkembang,” ungkapnya.

Baca Juga  Pembangunan Berkelanjutan, WSBP Tanam 643 Pohon Trembesi di Januari 2025 untuk 6.341 Spun Pile Terkirim Selama Desember 2024

Selama magang, Rangga bekerja sama dengan tim dalam berbagai proyek penting. Salah satunya adalah tugas mengoptimalkan SEO untuk blog perusahaan, yang mengharuskan riset mendalam dan penerapan strategi berbasis data. Proses ini mengajarkan Rangga untuk menganalisis performa website, memilih keyword yang tepat, hingga menciptakan konten yang menarik bagi audiens.

Tantangan terbesar yang dihadapi Rangga adalah menerjemahkan teori yang ia pelajari ke dalam praktik nyata. “Keputusan harus berbasis data, dan itu menantang karena saya belum terbiasa dengan analisis yang mendalam. Tapi, saya mulai paham bagaimana prosesnya,” kata Rangga.

Keterampilan yang didapat Rangga selama magang tidak hanya meningkatkan kemampuan teknis, tetapi juga mengasah kemampuan manajemen waktu dan kerja tim. “Keberhasilan di dunia kerja bukan hanya soal kemampuan teknis, tetapi juga bagaimana bekerja sama dengan orang lain,” tambahnya.

Baca Juga  Awali Tahun Baru Imlek dengan Langkah Baru: Dukungan Sribu untuk UKM Indonesia

Rangga berharap pengalaman ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain. Ia percaya bahwa program magang adalah kunci untuk pertumbuhan pribadi dan profesional. “Dunia kerja adalah tempat belajar yang sesungguhnya. Setiap tantangan adalah peluang untuk berkembang,” ujarnya.

Isaac Munandar, CEO Maxy Academy, mengapresiasi perkembangan Rangga selama magang. “Lihatlah bagaimana Rangga berkembang dalam tiga bulan terakhir, semangat belajarnya sangat menginspirasi. Ia menunjukkan bahwa kerja keras dan semangat untuk terus belajar bisa membawa perubahan besar,” ujarnya.

Bagi Rangga, program magang di Maxy Academy bukan hanya pengalaman kerja, tetapi juga perjalanan yang membuka banyak peluang dan menjadikannya pribadi yang lebih siap menghadapi tantangan di dunia profesional.

Berita Terkait

Sego Cokot Warung Sekotak: Sensasi Sarapan, Nikmat Pedas, Nan Murah Meriah yang Viral di Sudut Argosari Salatiga
Dorong Ekonomi Desa Naik Kelas, Bupati Semarang Ajak KDMP Bangun Bisnis Cerdas dan Kolaboratif
Jateng Perluas Produksi Beras Rendah Karbon, Gandeng Uni Eropa Dorong Pertanian Ramah Iklim
Wujud Nyata Kepedulian Polri di Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025, Polres Salatiga Gelar Bazar Sembako Murah
Bukan Sekadar Seduh: 11 Desa Kaloran Gali Ilmu Bisnis Kopi untuk Tembus Ekspor
HIPMI Salatiga Tancap Gas, Pemkot Siap Kawal Ekonomi Kota ke Level Nasional
Singkong Menyatukan Budaya: Pelajar Korea Selatan Selami Filosofi Ketela di Salatiga
Gubernur Jateng Dorong Kampung UMKM Harian: Zilenial Jadi Pelopor Ekonomi Lokal

Berita Terkait

Minggu, 20 Juli 2025 - 06:27

Sego Cokot Warung Sekotak: Sensasi Sarapan, Nikmat Pedas, Nan Murah Meriah yang Viral di Sudut Argosari Salatiga

Senin, 30 Juni 2025 - 15:00

Dorong Ekonomi Desa Naik Kelas, Bupati Semarang Ajak KDMP Bangun Bisnis Cerdas dan Kolaboratif

Senin, 30 Juni 2025 - 14:22

Jateng Perluas Produksi Beras Rendah Karbon, Gandeng Uni Eropa Dorong Pertanian Ramah Iklim

Senin, 30 Juni 2025 - 12:43

Wujud Nyata Kepedulian Polri di Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025, Polres Salatiga Gelar Bazar Sembako Murah

Selasa, 27 Mei 2025 - 18:06

Bukan Sekadar Seduh: 11 Desa Kaloran Gali Ilmu Bisnis Kopi untuk Tembus Ekspor

Rabu, 7 Mei 2025 - 15:40

HIPMI Salatiga Tancap Gas, Pemkot Siap Kawal Ekonomi Kota ke Level Nasional

Selasa, 15 April 2025 - 13:02

Singkong Menyatukan Budaya: Pelajar Korea Selatan Selami Filosofi Ketela di Salatiga

Sabtu, 22 Maret 2025 - 14:17

Gubernur Jateng Dorong Kampung UMKM Harian: Zilenial Jadi Pelopor Ekonomi Lokal

Berita Terbaru