Evista Tetap Jadi Primadona Meski Taksi Listrik Vietnam Masuk Jakarta

- Editor

Selasa, 17 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Setelah start up karya anak Indonesia, Evista, mencuri perhatian sebagai pionir taksi listrik di ibu kota, kini giliran perusahaan transportasi asal Vietnam yang ikut meramaikan pasar kendaraan ramah lingkungan di Jakarta.

Namun, Evista, sebagai pelopor taksi online yang 100 persen armadanya menggunakan mobil listrik di Jakarta, telah lebih dahulu mencuri perhatian publik dengan sejumlah keunggulannya.

Baca Juga  GrasiaCare Gandeng SJ Vibe, Tingkatkan Kemudahan Akses Layanan Medis ke Korea bagi Warga Indonesia

Armada Evista dikenal mengandalkan aplikasi pemesanan yang mudah, kenyamanan kabin dengan fitur-fitur modern, dan tarif yang kompetitif menjadikan Evista pilihan utama bagi pengguna transportasi berbasis listrik di Jakarta.

Sebelumnya, Evista berhasil memikat hati masyarakat dengan inovasi dan tarif kompetitifnya. Namun langkah perusahaan Vietnam yang masuk ke Indonesia dipandang sebagai kompetisi langsung dengan Evista, yang telah terlebih dahulu mengukuhkan posisinya di pasar kendaraan listrik di Jakarta.

Baca Juga  Soroti Turunnya Kemampuan Komunikasi Gen-Z, Webinar "MAXY Talk" Ajak Mahasiswa Bangun Relasi Interpersonal

Dengan hadirnya armada taksi listrik baru ini, konsumen di Jakarta kini memiliki lebih banyak pilihan dalam mendukung transportasi berkelanjutan. Pemerintah dan pelaku industri berharap langkah ini dapat mempercepat transisi menuju kota rendah emisi.

Baca Juga  Kolaborasi Universitas dan Industri, Bicarakan Program Inovatif Melalui Kuliah Tamu oleh MAXY Academy

Evista sendiri menggunakan armada mobil listrik yang terbilang keren mulai dari BYD Seal, Ioniq 5, Binguo, Neta V, dan Wuling Air Ev.

Evista juga berencana membuka cabang-cabang baru menyusul maraknya permintaan dari beberapa daerah di Indonesia.

Berita Terkait

Bukan Sekadar Seduh: 11 Desa Kaloran Gali Ilmu Bisnis Kopi untuk Tembus Ekspor
HIPMI Salatiga Tancap Gas, Pemkot Siap Kawal Ekonomi Kota ke Level Nasional
Singkong Menyatukan Budaya: Pelajar Korea Selatan Selami Filosofi Ketela di Salatiga
Gubernur Jateng Dorong Kampung UMKM Harian: Zilenial Jadi Pelopor Ekonomi Lokal
Antrean Panjang Demi Sembako Murah, GPM Ungaran Diserbu Warga
PKK Kota Salatiga Gaspol! Sinkronisasi Program dan Launching PKK Mart “SEKAR BERSEMI”
Salatiga Beda: Antisipasi Lebaran Pemkot Salatiga Jamin Ketersediaan BBM, Elpiji dan Luncurkan Kanal Aduan Untuk Masyarakat
Arfiana Maulina, Pendiri WateryNation Menjadi Juri Kompetisi Eco-Filter untuk Menginspirasi Generasi Muda dalam Inovasi Air Bersih

Berita Terkait

Selasa, 27 Mei 2025 - 18:06

Bukan Sekadar Seduh: 11 Desa Kaloran Gali Ilmu Bisnis Kopi untuk Tembus Ekspor

Rabu, 7 Mei 2025 - 15:40

HIPMI Salatiga Tancap Gas, Pemkot Siap Kawal Ekonomi Kota ke Level Nasional

Selasa, 15 April 2025 - 13:02

Singkong Menyatukan Budaya: Pelajar Korea Selatan Selami Filosofi Ketela di Salatiga

Sabtu, 22 Maret 2025 - 14:17

Gubernur Jateng Dorong Kampung UMKM Harian: Zilenial Jadi Pelopor Ekonomi Lokal

Kamis, 20 Maret 2025 - 14:45

Antrean Panjang Demi Sembako Murah, GPM Ungaran Diserbu Warga

Rabu, 19 Maret 2025 - 09:22

PKK Kota Salatiga Gaspol! Sinkronisasi Program dan Launching PKK Mart “SEKAR BERSEMI”

Selasa, 18 Maret 2025 - 13:30

Salatiga Beda: Antisipasi Lebaran Pemkot Salatiga Jamin Ketersediaan BBM, Elpiji dan Luncurkan Kanal Aduan Untuk Masyarakat

Selasa, 11 Maret 2025 - 06:13

Arfiana Maulina, Pendiri WateryNation Menjadi Juri Kompetisi Eco-Filter untuk Menginspirasi Generasi Muda dalam Inovasi Air Bersih

Berita Terbaru