Anggota Komisi XII DPR RI Kunjungan di Smelter PT Freeport Indonesia di Gresik, Tekankan Transparansi dan Keamanan Pascakebakaran Smelter Freeport di Gresik

- Editor

Minggu, 17 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan: Iswahyudi Artya

Editor: Imam Prabowo

GRESIK | BL – Anggota Komisi XII DPR RI, Muh Haris, melakukan kunjungan kerja ke Smelter PT Freeport Indonesia di Gresik pada Jumat (15/11/2024). Dalam kunjungan ini, ia menyoroti insiden kebakaran yang sempat terjadi di fasilitas strategis tersebut. Kebakaran ini, menurutnya, merupakan ancaman serius bagi target operasional dan hilirisasi industri tambang yang menjadi prioritas nasional.

Baca Juga  Nella Kharisma Goyang Bundaran HI, Sapa Prabowo-Gibran di Tengah Pesta Pelantikan

Muh Haris mengapresiasi langkah awal yang diambil PT Freeport Indonesia untuk memulihkan dampak kebakaran. Namun, ia menegaskan bahwa langkah pemulihan harus dilakukan dengan cepat dan menyeluruh agar proyek ini dapat kembali berjalan sesuai target yang telah ditetapkan.

“Kebakaran ini tentu menjadi hambatan. Namun, saya percaya PT Freeport Indonesia mampu melakukan pemulihan secara cepat dan menyeluruh. Proyek ini sangat strategis bagi agenda hilirisasi nasional, dan kita semua berharap operasional smelter segera normal kembali,” ujar Muh Haris.

Baca Juga  Sabu Hampir Sekilo Gagal Edar: Kurir Muda Diringkus Satresnarkoba Polres  Sampang

Selain menyoroti dampak kebakaran, kunjungan kerja ini juga difokuskan pada evaluasi manfaat hilirisasi tambang bagi masyarakat lokal. Muh Haris mempertanyakan klaim kontribusi ekonomi smelter yang disebut mencapai Rp 1,5 triliun. Ia meminta penjelasan konkret terkait manfaat tersebut dan memastikan bahwa masyarakat lokal benar-benar merasakan dampaknya.

Baca Juga  Dari Politik ke Hiburan: PT MNN Media Indonesia Luncurkan GosipHangat.com, Portal Hiburan Dengan Gaya Berbeda

“Kita perlu memastikan angka Rp 1,5 triliun ini tidak hanya sekadar angka di atas kertas. Bentuk manfaatnya harus jelas, apakah itu penyediaan lapangan kerja, dukungan bagi UMKM lokal, atau pembangunan infrastruktur publik,” tegasnya.

Menurut Muh Haris, transparansi adalah kunci agar program hilirisasi ini dapat memberikan dampak nyata, terutama bagi komunitas sekitar smelter.

Baca Juga  Ketika Poster Bicara 'Open BO': Demo Salatiga Penuh Sindiran Menggelitik Tuntutan UMK di Salatiga

Dalam kesempatan tersebut, Muh Haris juga mengingatkan pentingnya kesiapan menghadapi potensi bencana alam, seperti gempa bumi, yang sempat menjadi kendala dalam pembangunan smelter ini. Ia menegaskan bahwa standar keamanan harus ditingkatkan untuk menjaga keberlangsungan proyek strategis nasional.

“Potensi risiko bencana seperti gempa harus diantisipasi dengan penerapan standar keamanan yang tinggi. Jangan sampai proyek strategis seperti ini terhenti akibat kelalaian dalam mitigasi risiko,” tambah Muh Haris.

Baca Juga  Dari Kridanggo ke Piala Soeratin! PSISA Salatiga U-17 Siapkan 25 Pemain Terbaik

Kunjungan ini mencerminkan komitmen DPR RI dalam memastikan proyek strategis nasional seperti smelter PT Freeport Indonesia tidak hanya memberikan nilai tambah secara ekonomi, tetapi juga menciptakan dampak sosial yang signifikan bagi masyarakat.

Muh Haris berharap kunjungan ini dapat mempererat sinergi antara pemerintah, PT Freeport Indonesia, dan masyarakat lokal untuk mewujudkan hilirisasi tambang yang inklusif dan berkelanjutan.

Baca Juga  Tiga Narapidana Khong Hu Chu di Jateng Dapat Remisi Imlek 2025, Begini Syaratnya!

“Proyek ini harus menjadi katalisator pembangunan ekonomi, bukan sekadar simbol investasi besar. Semua pihak harus bekerja sama untuk memastikan dampak positifnya dirasakan langsung oleh masyarakat,” pungkasnya.

Dengan berbagai sorotan, termasuk pemulihan pascakebakaran, evaluasi manfaat ekonomi, dan antisipasi risiko, kunjungan ini menjadi langkah penting dalam mengawal proyek strategis nasional yang menjadi kebanggaan Indonesia. (*)

Berita Terkait

Piala Wali Kota Surabaya 2025 Resmi Bergulir: Pemanasan Menuju Porprov, Cetak Atlet dan Sport Tourism
Truk Nyelonong ke Jalur Salah, Tabrak Minibus & Rumah Warga di Simalungun: 7 Orang Luka, Sopir Kabur
Operasi Narkoba di Danau Toba: 2,5 Kg Ganja Disita, Lima Tersangka Diamankan, Seorang Mahasiswa Diduga sebagai Pemasok
Salatiga Tindaklanjuti SPPG, Pemkot-TNI AD Kompak Dukung Program Makan Bergizi Gratis
Pekan Sehat Tingkir: Meriah dengan Olahraga, UMKM, dan Luncurkan Inovasi Digital SI PANDU
PKK Salatiga Semarakkan HUT ke-80 RI dengan Senam Sehat dan Lomba Rakyat di Rumah Dinas Wali Kota
Presiden Prabowo: Sekolah Rakyat Bukan Hanya Gedung, Tapi Harapan Anak Bangsa
Pelaku Curanmor di Pasar Raya II Tak Berkutik, Polisi Amankan Pelaku dengan Barang Bukti Lengkap

Berita Terkait

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 08:20

Piala Wali Kota Surabaya 2025 Resmi Bergulir: Pemanasan Menuju Porprov, Cetak Atlet dan Sport Tourism

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 07:34

Truk Nyelonong ke Jalur Salah, Tabrak Minibus & Rumah Warga di Simalungun: 7 Orang Luka, Sopir Kabur

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 07:19

Operasi Narkoba di Danau Toba: 2,5 Kg Ganja Disita, Lima Tersangka Diamankan, Seorang Mahasiswa Diduga sebagai Pemasok

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 06:35

Salatiga Tindaklanjuti SPPG, Pemkot-TNI AD Kompak Dukung Program Makan Bergizi Gratis

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 06:24

Pekan Sehat Tingkir: Meriah dengan Olahraga, UMKM, dan Luncurkan Inovasi Digital SI PANDU

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 02:37

Presiden Prabowo: Sekolah Rakyat Bukan Hanya Gedung, Tapi Harapan Anak Bangsa

Jumat, 22 Agustus 2025 - 06:47

Pelaku Curanmor di Pasar Raya II Tak Berkutik, Polisi Amankan Pelaku dengan Barang Bukti Lengkap

Kamis, 21 Agustus 2025 - 10:48

Bazar Hari Jadi ke-80 Jateng: 228 Stan Hadirkan Jamu, UMKM Milenial, hingga Nostalgia Era 70-an

Berita Terbaru